Nikmatnya Icip Kuliner Khas Mandalika Sambil Nonton MotoGP Gratis
Olahraga | 2022-03-20 11:09:06WOW! Gegap gempita keseruan MotoGP ternyata sampai juga. Biasanya aku ini hanya bisa menatap dari layar kaca keseruan balapan motor yang fans nya dari seluruh dunia. Aku sendiri awal suka nonton MotoGP ini gara-gara eyangku di Nganjuk Jawa Timur. Memandang kacamata tebal eyangku di hadapan televisi, aku ikut tersihir dengan aksi salip-menyalip motor berkekuatan besar. Momen yang tak terlupakan.
Ternyata dari MotoGP ada kenangan bisa nonton bareng sama eyang. Kalau jaman sekarang udah makin canggih dengan nonton streaming pakai WiFi cepat dengan sinyal kencang tanpa tersendat-sendat, sudah pasti makin seru nonton MotoGP nya.
MotoGP kali ini diadakan di Mandalika yang tentu saja landscape alamnya begitu indah. Terbayang sekali betapa bisa menikmati pemandangan yang hijau, udara yang segar dan sosial budaya yang bisa kita nikmati saat menginjakkan kaki di Mandalika. Aku bangga banget, Indonesia menjadi sorotan dunia karena adanya MotoGP yang diadakan di Mandalika ini. Mandalika yang berada di NTB ini juga termasuk dalam Destinasi Pariwisata Super Prioritas sehingga tidak hanya Bali saja yang bisa dicoba explore untuk para wisatawan dari dosmetik atau mancanegara.
Aku makin bertambah senang saat suamiku sendiri mengunggah video di depan kantornya saat MotoGP ini mengadakan semacam konvoi bersama-sama. Seru banget, aku jadi iri deh sama suamiku yang bisa langsung lihat walaupun hanya dalam beberapa menit saja. Tapi kesedihanku tidak berlama-lama karena ada yang membuatnya semakin spesial yaitu kali ini nonton MotoGP di Mandalika secara gratis. Siapa yang ngga kepengen untuk bisa nonton gratis MotoGP langsung di Mandalika. Karena MotoGP bagi-bagi voucher nonton secara gratis kepada para pecinta MotoGP dengan ketentuan yang akan aku ceritakan setelah aku selesai share soal wisata dan juga kulineran yang ada di Mandalika.
Rekomendasi Wisata dan Tujuan Kuliner Saat ke Mandalika
Wisata yang aku highlight saat ke Mandalika, Nusa Tenggara Barat ini adalah pedesaan yang bisa membuka cakrawala kita terhadap betapa indahnya alam dan negeri bumi pertiwi ini. Diantaranya adalah Desa Tetebatu yang memiliki udara yang sejuk dan juga ada air terjun yang bernama Air Terjun Sarang Burung Walet. Selain itu, ada budaya yang bisa membuat kita belajar cara membuat tembakau, kopi dan minyak kelapa. Desa selanjutnya adalah Desa Senaru yang memiliki air terjun juga karena terletak di bawah kaki gunung Rinjani. Salah satu air terjun yang terkenal adalah Air Terjun Sindanggile dan adat budaya yang masih sangat terjaga. Seperti Tari Bisoq Menik yaitu tari mencuci beras yang ditampilkan saat ada acara adat.
Wisata yang penuh makna di Mandalika, tidak lengkap rasanya jika tidak mencicipi wisata kuliner khas Mandalika itu sendiri. Kuliner yang wajib untuk dicicipi diantaranya adalah Ayam Taliwang, Ares (dari pelepah pisang), Nasi Balap Puyung, Ayam Rarang dan Sambel Beberuk. Jujur aja nih, aku lagi suka banget banget masak di rumah sambal beberuk dan semakin ngga sabar untuk bisa cobain olahan sambel beberuk asli langsung ke Mandalika.
Selain bisa icip kulineran di atas atau mengunjungi destinasi wisata di Mandalika, seperti yang suda aku sebut sebelumnya akan ada tiket gratis nonton langsung MotoGP nya di Mandalika khusus bagi para pengguna dan langganan pakai IndiHome Internet Stabil. Memangnya berapa sih harga tiket nonton MotoGP di Mandalika? Harganya bervariasi ya, kalian bisa pilih dari harga mulai dari 115K hingga 10 jutaan untuk kelas super VVIP. Untuk yang mau dapetin tiket gratis nonton MotoGP ini, bisa langsung posting foto di sosial media Instagram, Facebook, Twitter beserta caption yang menarik dan jangan ketinggalan untuk tagging serta mention akun @indihome dan taggar #AktivitasTanpaBatas #MotoGPBarengIndihome #InternetnyaIndonesia . Mudah bukan, dan jangan lewatkan kesempatan ini ya teman!
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.