Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image adilia jihanfakhri khalillah

Perawat: Wajah Kemanusiaan dalam Pelayanan Kesehatan

Gaya Hidup | 2025-12-10 22:24:40
Foto by Suara Surabaya

Perawat merupakan tenaga kesehatan yang berada paling dekat dengan pasien dan keluarga, sehingga posisi mereka tidak hanya sebagai pelaksana tindakan medis tetapi juga sebagai figur pendamping yang memberikan rasa aman dan kepercayaan. Dalam banyak situasi, pasien mungkin hanya bertemu dokter pada waktu tertentu, namun perawat hadir hampir sepanjang hari dalam siklus perawatan. Kedekatan ini menjadikan perawat sebagai sumber dukungan emosional, pemberi informasi, dan representasi nyata dari kepedulian dalam sistem kesehatan. Sentuhan empati mereka sering menjadi kekuatan mental yang membantu pasien bertahan dalam proses penyembuhan.


Di sisi profesional, perawat menjalankan fungsi yang kompleks. Mereka mengobservasi kondisi klinis, mencatat tanda vital, memperhatikan perubahan kecil pada kondisi pasien, dan memberikan tindakan keperawatan langsung sesuai dengan standar praktik. Selain itu, perawat juga menjadi penghubung komunikasi antara pasien, keluarga, dan tim medis yang terdiri dari dokter, apoteker, ahli gizi, dan tenaga kesehatan lainnya. Kemampuan multitasking ini menuntut ketelitian tinggi, kecerdasan emosional, dan ketahanan fisik serta mental, terutama dalam situasi darurat atau ketika merawat pasien dengan kondisi kritis.
Perawat juga memegang peran penting dalam edukasi kesehatan. Mereka memberi penjelasan kepada pasien dan keluarga mengenai penggunaan obat, pencegahan komplikasi, panduan perawatan di rumah, hingga penyesuaian gaya hidup. Dalam banyak kasus, tingkat keberhasilan pemulihan pasien sangat dipengaruhi oleh kualitas edukasi yang diberikan perawat, karena pasien sering kali merasa lebih nyaman bertanya kepada perawat dibanding tenaga kesehatan lainnya.

Dengan seluruh tanggung jawab tersebut, perawat tidak hanya menjalankan fungsi teknis tetapi juga menjadi sisi manusiawi dalam pelayanan kesehatan. Mereka memastikan bahwa di balik sistem administrasi, teknologi medis, dan berbagai prosedur klinis, pasien tetap diperlakukan sebagai manusia yang memiliki rasa takut, harapan, dan kebutuhan untuk dipahami. Oleh karena itu, profesi perawat menjadi salah satu pilar utama dalam keberlangsungan layanan kesehatan, baik secara klinis maupun emosional.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image