Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Putri Gisella

Mana yang Lebih Baik? Buah Segar atau Buah Kering, Simak Ulasannnya!

Gaya Hidup | 2025-11-07 17:34:48

Buah-buahan merupakan sumber nutrisi penting yang dibutuhkan oleh tubuh. Mayoritas orang beranggapan bahwa mengonsumsi buah segar lebih baik dari pada mengonsumsi buah kering. Padahal, baik buah segar maupun buah kering memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Namun, karena timpangnya pendapat masyarakat terhadap buah segar dan buah kering, mari kita simak pembahasannnya di bawah ini. Sehingga, nantinya kita dapat menentukan jenis buah mana yang perlu kita konsumsi untuk memenuhi kebutuhan nutrisi tubuh.

Buah yang dikonsumsi secara langsung dengan kondisi yang telah disebutkan sebelumnya adalah buah segar. Buah dapat dikatakan segar apabila kulit buahnya mulus dan bersih, warna dan bentuknya dalam kondisi yang baik, memiliki tekstur daging buah yang padat, serta tidak ditemukannya tanda-tanda pembusukan seperti bercak hitam dan sebagainya. Buah segar cenderung memiliki aroma manis yang harum. Pada beberapa jenis, kematangan buah dapat diuji dengan cara mengetuk permukaan kulit buahnya. Manfaat buah untuk kesehatan tubuh sangat beragam. Selain untuk memelihara kesehatan organ, kandungan nutrisi pada buah juga bermanfaat untuk melindungi tubuh dari penyakit bahkan dapat membantu proses penyembuhan penyakit. Tidak heran jika ahli kesehatan menyarankan untuk mengonsumsi buah setiap hari.

A. Kelebihan buah segar

Buah segar dikenal karena kandungan air dan nutrisinya yang tinggi. Berikut beberapa kelebihan buah segar:

- Kandungan air yang tinggi membuat buah segar lebih menyegarkan dan dapat membantu menjaga hidrasi tubuh. Beberapa contoh buah dengan kadar air tinggi yang bisa dikonsumsi adalah semangka, stroberi, dan jeruk.

- Kandungan nutrisi yang lebih lengkap, seperti vitamin dan mineral, membuat buah segar menjadi pilihan yang baik untuk menjaga kesehatan tubuh. Beberapa kandungan nutrisi yang umum terdapat dalam buah-buahan adalah serat, Vitamin A, B (terutama B6 dan folat), C, E, dan K.

- Rasa dan tekstur yang lebih alami membuat buah segar lebih enak dan lezat, karena dikonsumsi secara langsung. Hal tersebut membuat buah tidak kehilangan nutrisinya dan masih tetap alami. Buah segar sering dapat dikatakan alami jika buah tersebut ditanam secara organik dan lokal, karena mengurangi penggunaan bahan kimia sintetis.

B. Kekurangan buah segar

Buah segar memiliki beberapa kekurangan, seperti:

- Umur simpan yang lebih singkat membuat buah segar perlu dikonsumsi dalam waktu dekat. Buah utuh dapat bertahan lebih lama, namun buah yang sudah dipotong akan lebih cepat mengalami penurunan nutrisi dan pembusukan akibat oksidasi udara.

- Buah dapat rusak atau busuk jika tidak disimpan dengan baik. Sehingga perlu diperhatikan suhu penyimpanannya.

Sedangkan, buah kering (dried fruit) adalah buah segar yang kandungan airnya dihilangkan melalui proses pengeringan, baik dijemur di bawah sinar matahari, menggunakan oven, atau food dehydrator. Proses ini membuat buah menyusut, menjadi lebih padat energi, dan tahan lebih lama. Contoh buah kering meliputi kismis (anggur kering), kurma, aprikot, dan buah ara. Buah kering sering digunakan sebagai camilan sehat karena kandungan serat, vitamin, dan mineralnya. Buah kering juga dapat digunakan sebagai bahan tambahan dalam berbagai masakan dan kue. Serta, buah kering biasanya digunakan untuk dekorasi makanan seperti pada koktail atau mocktail.

A. Kelebihan buah kering

Buah kering menawarkan kepraktisan dan umur simpan yang lebih lama. Berikut beberapa kelebihan buah kering:

- Umur simpan yang lebih lama membuat buah kering dapat disimpan lebih lama dan dapat dikonsumsi kapan saja. Buah kering biasanya dikemas dalam bentuk plastik kedap udara maupun kaleng. - Lebih mudah dibawa dan dikonsumsi saat bepergian membuat buah kering menjadi pilihan yang praktis.

- Kandungan serat yang lebih tinggi membuat buah kering dapat membantu menjaga kesehatan pencernaan. Meskipun masih kaya nutrisi seperti serat, vitamin, dan mineral, buah kering cenderung lebih tinggi gula dan kalori dibandingkan buah segar, sehingga disarankan untuk dikonsumsi secukupnya.

B. Kekurangan buah kering

Buah kering juga memiliki beberapa kekurangan, seperti:

- Kandungan air yang rendah membuat buah kering kurang menyegarkan.

- Proses pengeringan dapat mengurangi kandungan nutrisi tertentu, sehingga menyebabkan beberapa vitamin yang sensitif panas mungkin berkurang

Mana yang Lebih Baik?

Jadi, mana yang lebih baik antara buah segar dan buah kering? Jawabannya tergantung pada kebutuhan dan preferensi individu. Jika Anda ingin mendapatkan kandungan nutrisi yang lebih lengkap dan rasa yang lebih alami, maka buah segar mungkin lebih baik. Namun, jika Anda ingin memiliki pilihan yang lebih praktis dan dapat disimpan lebih lama, maka buah kering dapat menjadi pilihan yang baik.

Jadi, dapat disimpulkan bahwa baik buah segar maupun buah kering memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Yang terpenting adalah memilih buah yang berkualitas dan dikonsumsi dalam jumlah yang seimbang. Dengan demikian, kita dapat menjaga kesehatan tubuh dan menikmati manfaat dari buah-buahan. Jadi, jangan ragu untuk memilih buah segar atau buah kering, karena keduanya dapat menjadi pilihan yang baik untuk kesehatan tubuh kita.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image