Maulud Ratu Safina
Curanmor Surabaya Dibakar Massa Saat Ditangkap: Polisi Selidiki Kekerasan yang Viral di Jalan Jojoran
Info Terkini | 2025-11-01 23:17:38
Surabaya, 30 Oktober 2025 — Warga Surabaya dikejutkan oleh insiden pencurian motor (curanmor) yang berujung tragis di Jalan Jojoran III, Kecamatan Gubeng, Surabaya.
Pelaku pencurian tertangkap basah oleh korban, Dian Mieke, yang langsung meneriakkan "Maling!" saat melihat aksi tersebut. Kejadian ini memicu kemarahan massa, yang kemudian membakar pelaku hidup-hidup saat polisi berusaha mengamankannya dari kepungan warga. Insiden ini viral di media sosial dan tengah diselidiki oleh pihak kepolisian, menyoroti isu keamanan serta risiko kekerasan vgilante di tengah masyarakat.
Aksi pencurian motor dimulai ketika pelaku (curanmor) mencoba mencuri sepeda motor milik Dian Mieke di lokasi tersebut. Korban, yang menyadari keberadaan pelaku langsung bertindak cepat dengan meneriakkan tuduhan pencurian, sehingga menarik perhatian warga sekitar. Dalam sekejap mata, massa warga setempat mengamuk dan mengepung pelaku. Saat polisi tiba untuk mengamankan situasi, pelaku justru dibakar oleh massa yang marah, meskipun aparat berusaha mencegah eskalasi kekerasan.
Kronologi ini menunjukkan betapa cepatnya situasi berubah dari penangkapan biasa menjadi tragedi, dengan warga yang merasa frustasi terhadap tingginya kasus pencurian di daerah tersebut.
Akibat insiden tersebut, pelaku mengalami luka bakar serius di bagian kaki, punggung, dan dada, serta luka-luka di wajah akibat pukulan dari warga. Luka-luka ini memerlukan perawatan medis intensif, dan kondisi pelaku saat ini masih dalam pantauan rumah sakit. Polisi setempat telah membuka penyelidikan untuk mengungkap detail kejadian, termasuk apakah ada unsur pelanggaran hukum dari pihak massa atau pelaku.
Menurut sumber dari Metro TV News, pihak berwenang menekankan pentingnya penegakan hukum melalui jalur resmi, bukan aksi kekerasan, untuk mencegah insiden serupa di masa depan. Kasus ini juga memicu diskusi publik tentang tingkat keamanan di Surabaya dan perlunya edukasi masyarakat terhadap hukum.
Insiden ini menjadi pengingat akan kompleksitas masalah kejahatan jalanan di Kota besar seperti di Surabaya, di mana frustasi warga bisa berujung pada tindakan ekstrem. Pihak kepolisian mengimbau masyarakat untuk melaporkan kejahatan melalui saluran resmi dan menghindari aksi main hakim sendiri.
REFERENSI:
https://www.metrotvnews.com/read/N9nC2plr-viral-di-surabaya-pelaku-curanmor-dibakar-hidup-hidup-polisi-selidiki
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
