Inovasi Hijau Siswa MAN 2 Bantul: Dari Galon Bekas Menjadi Pot Sayuran Bernilai
Sekolah | 2025-10-27 09:00:42
Bantul (MAN 2 Bantul) – Siswa MAN 2 Bantul kembali menunjukkan komitmennya dalam mewujudkan madrasah yang ramah lingkungan melalui kegiatan kreasi pot sayuran dari galon bekas Le Mineral Kegiatan ini merupakan bagian dari program Madrasah Adiwiyata, yang bertujuan menumbuhkan kesadaran dan kepedulian lingkungan di kalangan peserta didik.
Dengan memanfaatkan galon air mineral bekas, para siswa berinovasi membuat pot tanaman sayuran seperti kangkung, bayam, dan sawi. Melalui bimbingan guru dan tim Adiwiyata madrasah, mereka belajar bagaimana mengolah limbah plastik menjadi produk yang bermanfaat dan bernilai guna. Selain mengasah kreativitas, kegiatan ini juga mengajarkan pentingnya konsep 3R (Reduce, Reuse, Recycle) dalam kehidupan sehari-hari.
Kepala MAN 2 Bantul, dalam sambutannya, menyampaikan apresiasi terhadap semangat dan ide kreatif siswa. “Kegiatan ini bukan hanya sekadar proyek daur ulang, tetapi juga bentuk nyata dari karakter peduli lingkungan yang harus kita tanamkan sejak dini. Dengan inovasi seperti ini, siswa belajar bahwa sampah bisa diubah menjadi sesuatu yang indah dan bermanfaat,” ujarnya.
Pot hasil kreasi siswa tersebut kini menghiasi area taman dan halaman madrasah, menambah keasrian lingkungan sekolah. Beberapa pot bahkan digunakan dalam kegiatan urban farming kecil-kecilan yang menjadi bagian dari pembelajaran berbasis proyek (P5) Kurikulum Merdeka.
Salah satu peserta, Rizki , mengaku senang dapat ikut berkontribusi dalam kegiatan tersebut. “Awalnya saya kira galon bekas tidak berguna, tapi setelah dibuat jadi pot sayuran ternyata hasilnya menarik. Kami bisa menanam sayur sendiri, sekaligus membantu mengurangi sampah plastik,” katanya.
Melalui kegiatan ini, MAN 2 Bantul semakin memperkuat posisinya sebagai Madrasah Adiwiyata yang inovatif dan peduli lingkungan. Kreativitas siswa dalam mengubah galon bekas menjadi pot sayuran bernilai bukan hanya mendukung program lingkungan, tetapi juga menjadi inspirasi bagi sekolah lain untuk terus berinovasi dalam menjaga bumi tetap hijau. (Mrjyh)
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
