Badrut Tamam
Meriahkan Hari Santri Nasional, Salsabila Adakan Lomba Hafalan Surah
Agama | 2025-10-07 10:39:12
SAMARINDA, — Dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional 2025, Pondok Pesantren Salsabila Samarinda menggelar kegiatan Lomba Hafalan Surah bagi anak-anak usia dini. Kegiatan ini bertujuan menumbuhkan kecintaan terhadap Al-Qur’an sejak usia muda serta membentuk generasi santri yang berakhlak Qurani dan berjiwa islami.
Lomba yang berlangsung pada 6–20 Oktober 2025 ini diselenggarakan secara online, sehingga dapat diikuti oleh peserta dari berbagai daerah. Kegiatan tersebut terbuka untuk umum, baik laki-laki maupun perempuan dengan rentang usia 4–5 tahun.
Pengasuh Pondok Pesantren Salsabila Samarinda, Dr. Hj. Titi Kadi, M.Pd.I, menjelaskan bahwa perlombaan ini menjadi bagian dari semangat Hari Santri untuk menanamkan nilai-nilai Al-Qur’an sejak dini.
“Hari Santri bukan hanya milik santri yang tinggal di pesantren, tapi milik seluruh umat Islam yang berjiwa santri. Melalui lomba hafalan surah ini, kami ingin menumbuhkan semangat cinta Al-Qur’an pada anak-anak, sekaligus memperkenalkan nilai-nilai santri sejak usia pra-sekolah,” ujarnya di Samarinda, Selasa (7/10).
Lomba ini memiliki ketentuan sederhana namun bermakna. Setiap peserta wajib mengikuti akun resmi Instagram @tkit_salsabila01 dan mengisi formulir pendaftaran melalui tautan https://forms.gle/jydi95AaTQNbQiw h8. Peserta kemudian mengunggah video hafalan surah di akun Instagram masing-masing, menandai akun penyelenggara, dan menyertakan tagar lomba.
Dalam lomba ini, surah wajib yang harus dihafalkan adalah Al-Fatihah, sementara surah pilihan mencakup An-Nas, Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan Al-Kafirun.
“Anak-anak akan menampilkan hafalan mereka secara online. Ini bukan hanya lomba, tapi juga ajang melatih keberanian, ketepatan tajwid, dan kecintaan mereka terhadap Al-Qur’an,” tambah Dr. Titi Kadi.
Untuk menambah semangat para peserta, panitia menyediakan hadiah menarik berupa uang tunai, trophy, dan sertifikat penghargaan bagi para pemenang. Pengumuman pemenang akan disampaikan satu hari sebelum peringatan Hari Santri Nasional, yakni pada 21 Oktober 2025.
Dua nomor kontak panitia juga disediakan bagi masyarakat yang ingin mendapatkan informasi lebih lanjut, yaitu Ustazah Okta (0822-5273-6392) dan Ustazah Rida (0813-5001-0778).
Dr. Titi Kadi menambahkan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu bentuk kontribusi Pondok Pesantren Salsabila dalam memperkuat karakter religius anak-anak di era digital. Dengan model lomba berbasis online, pihaknya ingin mengajak masyarakat luas berpartisipasi dalam dakwah pendidikan Islam secara kreatif.
“Pesantren Salsabila ingin menjadi bagian dari gerakan nasional dalam mencetak generasi Qurani yang cerdas dan berakhlak. Semoga lomba ini menjadi langkah kecil yang berdampak besar dalam membumikan Al-Qur’an di tengah masyarakat,” tuturnya.
Selain lomba hafalan surah, kegiatan ini juga dirangkai dengan promosi pendaftaran siswa baru Tahap I di TKIT Salsabila Samarinda, yang berlokasi di Perumahan Graha Indah, Jalan Suryanata, Samarinda.
Melalui lomba hafalan surah ini, Pondok Pesantren Salsabila berharap semangat Hari Santri dapat hidup di setiap rumah dan hati anak-anak. Nilai cinta Al-Qur’an, disiplin, dan semangat belajar yang menjadi ciri khas santri diharapkan dapat tumbuh sejak dini.
“Santri sejati adalah mereka yang selalu dekat dengan Al-Qur’an. Dengan kegiatan ini, kita berharap lahir generasi Qurani yang menjadi penerus bangsa berlandaskan iman dan ilmu,” pungkas Dr. Titi Kadi.#
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
