Ramon Momon
Mana yang Lebih Sulit Dihadapi AC Milan atau Inter, Ini Jawaban Pelatih Liverpool
Olahraga | Wednesday, 09 Mar 2022, 12:25 WIBManajer Liverpool, Juergen Klopp, menjawab pertanyaan mana yang lebih sulit dihadapi antara AC Milan atau Inter Milan. Seperti diketahui, the Reds telah menghadapi duo klub asal Milan pada Liga Champions musim ini. Liverpool bertemu AC Milan pada babak penyisihan grup, dan kemudian harus menghadapi Inter Milan di fase 16 besar Liga Champions.
"Sangat bagus, sangat bagus. Kedua tim (sangat) bagus. (Mereka memiliki) cara bermain yang berbeda," ucap Klopp saat ditanya mana yang lebih sulit dihadapi antara AC Milan atau Inter, seperti dikutip dari situs resmi Liverpool.
Klopp mengatakan, dirinya menyukai bagaimana AC Milan bisa meramu antara pemain muda dan pemain berpengalaman. Ia juga menyukai gaya bermain AC Milan. Sementara Inter Milan, menurutnya punya gaya yang berbeda.
"Inter Milan dengan man-marking yang sangat sulit untuk dilawan. Saya bisa membayangkan ketika lawan duduk lebih dalam maka mungkin akan lebih sulit bagi mereka, tetapi secara umum kualitas yang dimiliki kedua tim benar-benar luar biasa," katanya.
Menurutnya, bukan hanya Inter dan AC Milan saja, tetapi seluruh klub asal Italia yang pernah dihadapinya sangat berkualitas dan sulit dihadapi. Seperti diketahui, Liverpool pernah menghadapi Atalanta dan Napoli. Sementara Juventus, merupakan klub asal Serie A Italia yang langganan tampil di Liga Champions.
"Izinkan saya mengatakannya seperti ini, jika Anda mendapatkan tim Italia dalam undian, Anda tidak harus segera memulai pesta. Anda berpikir, 'Ya Tuhan - itu kerja keras', dan itu kerja keras," ujarnya.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
