Inspirasi Ketangguhan Generasi Gaza
Agama | 2025-08-27 10:45:27
Tinggal di bawah reruntuhan, berteman puing gabungan, mengalami genosida, pelaparan sistematis hingga masa depan suram, itulah yang dihadapi anak-anak Gaza. Namun, di tengah perang dan ancaman Zionis yang bertekad mengusir rakyat Palestina dari negerinya, anak-anak Gaza tetap tangguh menjalani kehidupan. Mereka tetap belajar, tetap menjalani kehidupan dengan aktivitas terbaik. Begitu pula dengan generasi muda Gaza. Mereka tetap belajar, berjuang mengukir prestasi, terus mempertahankan negerinya. Begitu pula dengan para orang tua di Gaza, kondisi perang bukan alasan untuk memberikan pendidikan terbaik untuk anak mereka. Di satu sisi berjuang melawan Zionis, di sisi lain berjuang mewujudkan generasi berkepribadian islam penerus perjuangan. Begitulah keteladanan dan inspirasi dari ketangguhan generasi Gaza.
Kondisi sebaliknya dialami oleh sebagian generasi di tempat lain. Krisis jati diri, dan yang terbaru kaum muda terjerat fenomena duck syndrom. Seperti bebek yang terlihat tenang berenang di air namun di bawah permukaan kakinya terus bergerak. Itu juga yang terjadi pada sebagian kaum muda. Terlihat tenang di permukaan, menjalani seolah tanpa masalah, namun sejatinya berasa dalam kondisi tertekan dengan tuntutan sistem kapitalis yang jauh dari suasana keimanan. Maka tak heran, generasi yang ada tidak sedikit sedikit yang menghadapi permasalahan. Mudah tersulut emosi, mudah stres, mudah bingung. Tanpa berpikir panjang ringan melakukan kemaksiatan dan pelanggaran. Sekelompok anak SMP merundung satu siswa, gara-gara beda perguruan silat tawuran berakhir kematian, pengajuan dispensasi nikah karena hamil duluan, rusaknya moral, minim prestasi dan segudang permasalahan lain. Jangankan berjuang untuk bangsa, bertahan untuk diri sendiri saja membutuhkan perjuangan yang luar biasa.
Jelas ini menjadi PR untuk kita semua. Menyelamatkan generasi kerusakan, mendidik mereka agar mengukir prestasi di dunia dan mempunyai visi hingga ke akhirat. Menyelamatkan generasi dari kerusakan akibat penerapan sistem kapitalis yang hanya mengantarkan generasi menjadi stres, hidup dalam tekana. Menjadi PR juga untuk seluruh umat Islam menyelamatkan generasi di Gaza. Mereka memang sudah tangguh dan seharusnya ketangguhan mereka menjadi inspirasi untuk terus berjuang menyelamatkan mereka, mengakhiri penderitaan rakyat Gaza, dan yang tak kalah penting adalah menyatukan umat Islam dalam satu institusi yang diberkahi, khilafah islam. Yang akan membantu rakyat Gaza dengan jihad, pengerahan tentara dari seluruh negeri muslim, satu-satunya jalan, mengakhiri penderitaan rakyat Palestina mengusir biang keladi masalah, mengusir Zionis dari bumi Palestina, mencegah mereka mengulang kejahatan yang sama, yaitu dengan tegaknya khilafah, sistem pemerintahan warisan Rasulullah yang akan menjadi perisai, menjadi rahmat untuk seluruh alam.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
