Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Ismail Suardi Wekke

Pengumuman Resmi Pendirian Yayasan Sembada Jaya Binangun

Sastra | 2025-08-17 21:43:57
Yayasan Sembada Jaya Binangun (Dok ISW)

Jakarta, 17 Agustus 2025 — Bertepatan dengan peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, dengan penuh rasa syukur dan optimisme, kami mengumumkan secara resmi pendirian Yayasan Sembada Jaya Binangun. Yayasan ini didirikan sebagai wujud partisipasi dan kontribusi nyata dalam upaya memajukan dan melestarikan budaya Indonesia.

Sejalan dengan semangat kemerdekaan yang dirayakan setiap 17 Agustus, yayasan ini lahir dari kesadaran akan pentingnya peran masyarakat sipil dalam menjaga warisan leluhur dan mengembangkannya di era modern. Nama "Sembada Jaya Binangun" sendiri diambil dari filosofi Jawa yang memiliki makna mendalam: "Sembada" berarti kemampuan atau kelayakan yang mumpuni; "Jaya" berarti kejayaan atau kemenangan; dan "Binangun" berarti membangun atau mendirikan. Secara keseluruhan, nama ini mencerminkan komitmen yayasan untuk menjadi wadah yang mumpuni dalam membangun kejayaan budaya Indonesia.

Salah satu pendiri yayasan, Ismail Suardi Wekke, menyampaikan, "Pada momentum istimewa 17 Agustus 2025 ini, di saat bangsa kita genap berusia 80 tahun, kami merasa terpanggil untuk memberikan sumbangsih. Yayasan Sembada Jaya Binangun didirikan bukan hanya untuk melestarikan tradisi, tetapi juga untuk memberdayakan para seniman dan budayawan, serta memperkenalkan kekayaan budaya Indonesia ke mata dunia."

Visi utama Yayasan Sembada Jaya Binangun adalah menjadi garda terdepan dalam merawat, mengembangkan, dan mempromosikan budaya Indonesia agar tetap relevan dan berdaya saing di kancah global.

Kemudian, terkait misi yang akan diemban antara lain: Melakukan riset dan dokumentasi terhadap berbagai bentuk seni dan budaya yang terancam punah. Kedua, Mengadakan program-program pelatihan dan lokakarya bagi generasi muda untuk mempelajari seni tradisional. Ketiga, Menyediakan pendanaan dan dukungan bagi seniman dan budayawan lokal. Terakhir, Menyelenggarakan festival dan pameran seni budaya, baik di dalam maupun luar negeri.

Membangun Jembatan Antar-Generasi dan Antar-Budaya

Yayasan Sembada Jaya Binangun meyakini bahwa budaya adalah jembatan yang menghubungkan masa lalu, masa kini, dan masa depan. Kami tidak hanya berfokus pada pelestarian, tetapi juga pada inovasi. Program-program yang akan dijalankan dirancang untuk menggabungkan kearifan lokal dengan pendekatan modern, sehingga warisan budaya dapat dinikmati dan dipahami oleh semua kalangan, terutama generasi Z dan milenial.

Partisipasi aktif dari berbagai pihak—mulai dari akademisi, pemerintah, sektor swasta, hingga masyarakat luas—sangat diharapkan untuk mewujudkan visi yayasan. Kami mengundang seluruh elemen bangsa untuk bergandengan tangan, berkolaborasi, dan bersama-sama merajut masa depan budaya Indonesia yang gemilang.

Yayasan ini terbuka untuk menjalin kerja sama dengan berbagai pihak yang memiliki visi dan misi serupa. Untuk informasi lebih lanjut mengenai program, kegiatan, atau cara berpartisipasi, silakan kunjungi kantor sekretariat kami di Jakarta dan juga Yogyakarta. Usulan kantor Yogyakarta, akan bertempat di Galeri Seni Sang Maestro Djoko Timun.

Terima kasih atas perhatian dan dukungan Anda. Dengan semangat Sembada Jaya Binangun, mari kita wujudkan Indonesia yang berbudaya, maju, dan berdaulat.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image