indig undug
Kenapa Setiap Pekerja Perlu Tahu Soal K3, Bukan Hanya Tim Keamanan?
Edukasi | 2025-08-09 14:29:28
Pernahkah kita berpikir bahwa kecelakaan kerja tidak hanya terjadi di proyek besar atau pabrik? Bahkan di kantor yang terlihat aman sekalipun, risiko itu tetap ada. Kabel yang menjuntai, tumpahan air yang luput dibersihkan, atau peralatan elektronik yang rusak—semua bisa jadi penyebab insiden kalau kita lengah.
Sayangnya, masih banyak dari kita yang menganggap urusan keselamatan kerja adalah tanggung jawab petugas K3 saja. Padahal, justru kesadaran setiap individu di lingkungan kerja lah yang paling berpengaruh terhadap budaya keselamatan.
K3 Adalah Pengetahuan Dasar, Bukan Spesialisasi
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) sering terdengar teknis dan formal, tapi sebenarnya prinsip dasarnya sangat sederhana: bagaimana kita bisa bekerja tanpa membahayakan diri sendiri maupun orang lain.
Mengetahui cara menggunakan alat pelindung diri dengan benar, memahami prosedur evakuasi, atau tahu langkah pertama saat terjadi kebakaran adalah pengetahuan yang idealnya dimiliki semua orang, tidak peduli bidang atau jabatannya.
Bahkan untuk ibu rumah tangga yang punya usaha rumahan, atau mahasiswa yang sedang magang, pengetahuan dasar tentang K3 sangat bermanfaat.
Bukan Sekadar Prosedur, Tapi Budaya
Kalau dipikir-pikir, banyak kebiasaan kecil di tempat kerja yang tanpa sadar bisa memicu bahaya. Seperti menumpuk barang di dekat pintu darurat, atau menggunakan colokan listrik berlebihan. Di sinilah pentingnya menjadikan K3 sebagai bagian dari budaya kerja, bukan sekadar aturan formalitas.
Dan untuk bisa menumbuhkan budaya itu, tentu dimulai dari pemahaman. Saat semua orang sadar pentingnya keselamatan, saling mengingatkan pun jadi hal yang wajar, bukan dianggap sok tahu.
Belajar K3 Tidak Harus Ribet
Kabar baiknya, belajar tentang K3 sekarang tidak harus menunggu pelatihan dari kantor. Banyak sumber dan kelas yang bisa diakses secara fleksibel, bahkan secara online. Kita bisa mulai dari hal-hal dasar dulu, seperti pengenalan risiko kerja, pertolongan pertama, hingga penggunaan APD yang benar.
Bagi yang ingin belajar lebih dalam, ada banyak platform yang menyediakan pelatihan K3 daring, termasuk gudangpelatihan.com, yang memuat berbagai pilihan kelas dan materi seputar K3. Kita bisa menyesuaikan waktu dan kebutuhan kita sendiri.
Keselamatan Juga Bagian dari Amanah
Dalam Islam, menjaga keselamatan diri dan orang lain bukan hanya anjuran, tapi juga bentuk tanggung jawab. Nabi Muhammad SAW bersabda, “Tidak boleh membahayakan diri sendiri dan orang lain.” (HR. Ibnu Majah)
Artinya, perhatian terhadap keselamatan bukan semata urusan dunia kerja, tapi juga nilai yang sejalan dengan ajaran agama. Mencegah lebih baik daripada menyesal, dan belajar soal K3 adalah salah satu ikhtiar kecil yang bisa berdampak besar.
Saatnya Kita Ikut Ambil Peran
Pelatihan K3 bukan hanya soal sertifikat atau syarat administratif. Ini soal bagaimana kita menciptakan lingkungan kerja yang aman, nyaman, dan saling menjaga. Karena pada akhirnya, keselamatan kerja bukanlah tugas satu orang, tapi kebiasaan bersama.
Kalau bukan kita yang mulai peduli, siapa lagi?
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
