Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Zahro Al-Fajri

Zionis Menggila, Umat Muslim Harus Bersatu Bela Palestina

Agama | 2025-07-10 05:37:54
Sumber gambar: ahmadsastra.com


Zionis terus melancarkan serangannya kepada rakyat sipil Palestina. Serangan mereka menggila, sengaja menargetkan paramedis, perempuan, dan anak-anak yang seharusnya dilindungi dalam perang. Kepada direktur Rumah Sakit Indonesia di Gaza pun ditargetkan hingga tewas. Para pengambil bantuan ditembaki secara membabi buta. Bahkan gilanya, mantan anggota parlemen Israel menyatakan setiap bayi Gaza adalah musuh. "Setiap anak, setiap bayi di Gaza adalah musuh," kata Moshe Feiglin (22/5/25, alenia.id).


Mereka semakin berani dan biadab kepada rakyat Palestina. Bahkan mereka bersama sekutu mesranya, Donald Trump, hendak memindahkan rakyat Gaza ke wilayah lain agar mampu menguasai Gaza. Mereka semakin tak tahu malu karena kebal hukum internasional. Hal ini karena bekengan presiden Amerika Serikat dan sekutu lainnya.


Ironisnya, pemimpin kaum muslimin diberbagai wilayah dunia masih tetap diam. Tak mampu menunjukkan taringnya, sekedar memberi kecaman. Tak ada yang memberi bantuan militer untuk rakyat Gaza yang sedang diserang secara fisik bahkan dibantai oleh zionis Israel. Hanya menonton dan mengutuk selayaknya rakyat biasa.


Hal ini karena para pemimpin muslim masih berada dibawah penguasaan dan penjajahan kaum kafir barat yang menjadi antek Israel. Mereka takut kepentingannya terusik dan mendapat ancaman jika menolong rakyat Gaza. Inilah bentuk kelemahan muslim setelah kekhilafan runtuh dan terpecah menjadi puluhan negara. Kaum muslimin dipimpin oleh boneka penjajah dan dikuasai oleh penjajah. Sekat nasionalis menjadikan mereka lemah. Ditambah paham kapitalisme semakin membuat penyakit wahn, cinta dunia takut mati, merasuki dalam diri setiap muslim.


Kaum muslimin kuat saat bersatu dalam satu naungan khilafah Islamiyyah. Kuat secara sumber daya manusia dan sumber daya alam. Kuat secara iman dan takwa kepada Allah SWT karena ruh dalam persatuan adalah akidah. Sejak Rasulullah menegakkan daulah khilafah pertama kali di Madinah, umat muslim menjadi kuat. Islam tersebar luas dan mampu menyatukan berbagai wilayah hingga hampir menguasai 2/3 dunia. Kaum muslimin disegani oleh dunia luar dan menjadi Rahmat bagi seluruh alam. Bahkan khilafah menjadi mercusuar peradaban.


Dimana muslim dijajah, Khalifah selalu membela dan tak ragu mengeluarkan tentaranya untuk membela saudara seiman. Saat Palestina dikuasai pasukan salib, khalifah tidak tinggal diam. Khalifah tetap berusaha merebut kembali tanah suci tersebut. Hingga akhirnya Palestina mampu kembali dikuasai oleh kaum muslimin dengan tangan Salahudin Al Ayubi.


Hanya dengan kaum muslimin bersatu, kaum muslimin akan kuat. Hanya dengan kaum muslimin bersatu dalam naungan Khilafah, palestina mampu diselamatkan dan Israel beserta sekutunya kalah.


Oleh karena itu, kaum muslimin saat ini harus berusaha sekuat tenaga dalam membela saudara muslim Palestina. Baik dengan bersuara di media sosial dan boikot produk berafiliasi Israel. Dan yang lebih penting lagi adalah menyerukan persatuan umat dibawah naungan Khilafah agar kaum kafir terkalahkan dan Palestina mampu diselamatkan.


WaAllahu'alam

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image