Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Zurri Maulana Fahmi

Transformasi Digital UMKM: Kunci Pertumbuhan Ekonomi Indonesia di Era Digital

UMKM | 2025-06-11 08:35:45

Perlu kamu ketahui, transformasi digital telah menjadi salah satu prioritas utama dalam pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Indonesia. Dalam beberapa tahun terakhir, pemerintah, swasta, dan berbagai institusi lainnya gencar mendorong UMKM untuk mengadopsi teknologi digital guna meningkatkan daya saing mereka. Dengan lebih dari 64 juta UMKM di Indonesia yang berkontribusi sekitar 61% terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) nasional, langkah menuju digitalisasi ini menjadi sangat penting untuk mendorong pertumbuhan ekonomi.

Peluang yang Ditawarkan oleh Transformasi Digital

Transformasi digital memberikan berbagai peluang bagi UMKM, mulai dari akses ke pasar yang lebih luas hingga efisiensi operasional. Berdasarkan data dari Kominfo, sebanyak 27 juta UMKM di Indonesia telah memanfaatkan platform digital hingga akhir tahun 2024 dan akan ditargetkan mencapai 30 juta. Angka ini menunjukkan peningkatan signifikan dibandingkan tahun sebelumnya, di mana hanya sekitar 19 juta UMKM yang terhubung secara digital.Keberadaan platform e-commerce seperti Tokopedia, Shopee, dan Bukalapak menjadi tulang punggung digitalisasi UMKM, menawarkan akses mudah ke jutaan konsumen di seluruh Indonesia dan bahkan internasional. Selain itu, penggunaan aplikasi manajemen bisnis seperti Moka POS dan Jurnal.id membantu UMKM mengelola keuangan dan operasional secara lebih efisien.

Tantangan yang Menghambat Digitalisasi

Meski peluang yang ditawarkan sangat menjanjikan, perjalanan menuju digitalisasi tidak selalu mulus. Berdasarkan survei Asosiasi UMKM Indonesia (Akumindo), sekitar 40% UMKM mengaku kesulitan beradaptasi dengan teknologi digital. Tantangan utama meliputi keterbatasan akses internet di daerah terpencil, kurangnya literasi digital di kalangan pelaku usaha, serta kendala biaya untuk investasi teknologi.Selain itu, ketidakmampuan untuk bersaing dalam algoritma platform digital juga menjadi kendala. UMKM yang belum memahami strategi pemasaran digital sering kali sulit menjangkau konsumen, meskipun mereka telah bergabung dalam ekosistem digital.

Upaya dan Solusi yang Sedang Dijalankan

Untuk mengatasi tantangan tersebut, berbagai inisiatif telah dilakukan. Pemerintah melalui program seperti Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) secara aktif mendorong UMKM untuk memanfaatkan platform digital. Program ini tidak hanya menyediakan pelatihan literasi digital tetapi juga membuka akses pembiayaan melalui fintech dan perbankan.Di sisi lain, perusahaan teknologi juga turut berkontribusi. Google Indonesia, misalnya, telah meluncurkan program pelatihan gratis bernama "Grow with Google" yang telah melatih lebih dari 500 ribu UMKM pada 2024 lalu. Program ini mencakup strategi pemasaran digital, pengelolaan data, dan pengembangan konten online.

Harapan untuk Masa Depan

Dengan berbagai upaya yang telah dilakukan, transformasi digital diharapkan mampu membawa UMKM Indonesia menjadi pemain global yang kompetitif. Digitalisasi tidak hanya membuka akses pasar tetapi juga meningkatkan efisiensi dan produktivitas yang menjadi kunci dalam menghadapi persaingan global.Namun, kesuksesan transformasi ini membutuhkan kolaborasi yang erat antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat. Dengan komitmen bersama, UMKM Indonesia dapat menjadi tulang punggung ekonomi yang semakin tangguh di era digital.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image