Arbiyan Tezar
Tips Menggunakan Kemeja Flanel Oversize
Gaya Hidup | 2022-02-28 17:06:29
Kemeja flannel termasuk salah satu outfit keren yang bisa kamu padu padankan dengan outfit lainnya. Kemeja dengan motif kotak kotak ini cukup populer dikalangan anak muda karena desainnya yang cukup unik.
Memakai kemeja flanel oversize adalah cara yang menyenangkan dan keren untuk fashion kamu. Kamu dapat memakainya secara tertutup, sebagai outer atau sebagai layering untuk digabungkan dengan outfit lainnya. Kemungkinannya tidak terbatas!
Pada kesempatan kali ini kami telah menghimpun beberapa tips keren dalam memakai dan memadupadankan oversized flanel kamu.
Sekilas Mengenai Kemeja Flanel
Kemeja flanel adalah pakaian yang terbuat dari kain flanel, pada awalanya pakaian ini terbuat dari carded wol yang kasar. Namun seiring berkembangnya waktu ada juga yang terbuat dari bahan katun atau serat sintetis lainnya seperti Polyester.
kamu bisa mempelajari sejarah kemeja flanel lebih lanjut dengan mengklik tautan berikut
1. Buat Flanel Kamu Terlihat Lebih Standout Dengan menggunakan Warna Chromatic
Ini merupakan tampilan sehari-hari yang mudah dan bisa kamu pakai dalam hitungan menit. kamu bisa gunakan pakaian serba hitam, lalu letakkan kemeja flanel kamu di atasnya.
Jeans dan T-shirt selalu terlihat bagus di bawah flanel besar. Anda bisa mengancingkan flanel atau membiarkannya tidak dikancing untuk memamerkan kaos Anda. Untuk sedikit gaya, coba kenakan ripped jeans berwarna hitam.
2. Pakai Kemeja Flanel Oversize Di Atas Hoodie Kamu
Kalau kamu bingung untuk memadu padankan kemeja flanel kamu bisa coba tips berikut. Gunakan hoodie, lalu letakkan kemeja flanel kamu di atasnya untuk kombinasi yang keren. Untuk bawahan kamu bisa coba pakai celana jeans robek atau celana jogger.
Jangan lupa untuk menambahkan sepasang sepatu kets dan kenakan topi baseball untuk melengkapi gaya athleisure kamu yang keren.
3. Ikat Kemeja Flanel Kamu Di Pinggang.
Kemeja flanel tidak harus selalu kamu kenakan di badan, kamu bisa coba gaya yang sedikit berbeda dengan mengikatnya di pinggang. Kombinasikan dengan celana jeans atau leggings dan atasan berupa kaos oblong untuk tampilan kasual kamu.
4. Lapisi Kemeja Flanel Dengan Sweater
Jika kamu ingin tampil sedikit berbeda dan berani, style ini bisa membawa kamu ke level berikutnya. cobalah untuk menggunakan kemeja flanel seperti biasa, lalu tambahkan sweater diatasnya.
Untuk modern look, kamu bisa coba gunakan rompi sweater dan aksesoris pelengkap seperti kaca mata, misalnya.
5. Ikat Kemeja Flanel Kamu Menjadi Croptop
Kalau kamu tidak terlalu suka dengan gaya oversize, kamu bisa membuat kemeja kamu terlihat fitted. Kenakan kemeja flanel kamu dan kancingkan, kan tetapi biarkan beberapa kancing terakhir terlepas. Kemudian ikat bagian ujung kemeja bersama sama dengan simpul ganda untuk memperlihatkan sedikit kulit kamu.
Kamu bisa menggunakan bawahan berupa skinny jeans dan sepatu sneakers untuk melengkapi gaya kamu.
6. Pakai Setelan Kemeja Flanel Senada
Ingin tampil berbeda? cobalh untuk gunakan kemeja flanel dengan celana flanel dengan motif yang sama. Kamu bisa biarkan kemeja flanel kamu tetap terbuka untuk memperlihatkan outfit kamu seperti kaos berwarna netral misalnya.
7. Gunakan Teknik Layering Pada Kemeja Flanel Kamu
Kemeja flannel oversize merupakan item fashion yang paling cocok untuk kamu dipadu padankan dengan outfit lainnya. Salah satu teknik yang paling umum adalah teknik layering dimana kamu menumpuk outfit kamu diatas outfit lainnya untuk membentuk style baru.
Kesimpulan
Bagaimana? Apakah kamu tertarik menggunakan kemeja flanel oversize? Kamu bisa coba tips yang telah kami sebutkan tadi buat maksimalin penampilan kamu. Selamat mencoba.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
