Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image ahmad muttaqillah Muttaqillah

Khutbah Jumat Bulan Zulkaidah

Agama | 2025-05-07 14:08:27

Tema: Al-Qur’an sebagai Sumber Kesehatan Jiwa, Raga, dan Kecerdasan

Foto Persiapan Khotbah di Masjid Arrahman

Khutbah Pertama

ٱلْـحَمْدُ لِلَّهِ ٱلَّذِي أَنْزَلَ ٱلْكِتَابَ هُدًى وَرَحْمَةً وَشِفَاءً لِمَا فِي ٱلصُّدُورِ، وَجَعَلَ ٱلْقُرْآنَ ٱلْكَرِيمَ نُورًا لِّلْمُؤْمِنِينَ، وَسَبِيلًا لِّلسَّعَادَةِ فِي ٱلدُّنْيَا وَٱلْآخِرَةِ.

نَحمدُه ونَستعينُه ونَستغفِرُه، ونعوذُ باللهِ من شُرورِ أنفسِنا وسيئاتِ أعمالِنا، من يَهدِه اللهُ فلا مُضِلَّ له، ومن يُضلِل فلا هاديَ له

أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَٰهَ إِلَّا ٱللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ، وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ، صَلَّى ٱللَّهُ عَلَيْهِ وَعَلَىٰ آلِهِ وَأَصْحَابِهِ أَجْمَعِينَ

أما بعد

عبادَ اللهِ أُوصيكم ونفسى بتقوى اللهِ، فقد فازَ المتقون

قال الله تعالى فى القرأن الكرىم

وَنُنَزِّلُ مِنَ الْقُرْآنِ مَا هُوَ شِفَاءٌ وَرَحْمَةٌ لِلْمُؤْمِنِينَ

وقال النّبي ﷺ خَيْرُكُمْ مَنْ تَعَلَّمَ الْقُرْآنَ وَعَلَّمَهُ

Hadirin, Jamaah Jumat yang dirahmati Allah,

Marilah kita senantiasa meningkatkan ketakwaan kepada Allah ﷻ dengan menjalankan perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya. Salah satu perintah agung dalam Islam adalah mempelajari dan mengamalkan Al-Qur’an.

Salawat dan salam kita curahkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad ﷺ, beserta keluarga, para sahabat, dan seluruh umatnya yang setia mengikuti sunnahnya hingga hari kiamat.

Marilah kita bersyukur kepada Allah maka dengan syukur itu Allah SWT menambahkan nikmatnya kepada kita semua.

Hadirin Rahimakumullah,

Rasulullah ﷺ bersabda:

خَيْرُكُمْ مَنْ تَعَلَّمَ الْقُرْآنَ وَعَلَّمَهُ

"Sebaik-baik kalian adalah orang yang belajar Al-Qur’an dan mengajarkannya." (HR. Bukhari)

Hadis ini bukan hanya menunjukkan kemuliaan orang yang belajar Al-Qur’an, tetapi juga memberi petunjuk bahwa belajar Al-Qur’an itu menyehatkan dan mencerdaskan.

Pertama: Al-Qur’an Menenangkan Jiwa (Kesehatan Rohani)

Allah ﷻ berfirman:

أَلَا بِذِكْرِ اللَّهِ تَطْمَئِنُّ الْقُلُوبُ

"Ketahuilah, hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tenang." (QS. Ar-Ra’d: 28)

Ketika kita membaca Al-Qur’an, hati menjadi tenang, pikiran menjadi jernih, dan stres berkurang. Ini sangat penting, terutama bagi para pelajar yang sering menghadapi ujian, tugas, dan tekanan.

Ibnu Qayim Aljauziah menjelaskan membaca Al-Qu`an adalah (1) makanan dan obat hati (2) membawa ketenangan jiwa (3) cahaya dan petunjuk hidup (3) mengkat derajat dan mendekatkan diri kepada Allah (4) perisai dari godaan syaitan.

Sebuah penelitian menyatakan bahwa mendengarkan bacaan Al-Qur’an dengan tartil dapat memberikan efek relaksasi, memperbaiki suasana hati, dan bahkan menurunkan kecemasan. Maka, di tengah hiruk pikuk dunia modern ini, Al-Qur’an adalah penenang jiwa terbaik.

Melalui penelitian di Klinik Besar Florida, Amerika Serikat, Dr. Al Qadhi membuktikan bahwa mendengarkan bacaan ayat-ayat Al-Qur’an dapat memberikan perubahan fisiologis yang signifikan, seperti penurunan depresi dan kecemasan, serta peningkatan ketenangan jiwa. Penelitian ini menunjukkan bahwa bacaan Al-Qur’an berpengaruh besar hingga 97% dalam melahirkan ketenangan jiwa dan penyembuhan penyakit.

Kedua: Membaca Al-Qur’an Baik untuk Kesehatan Jasmani

Para ahli menyimpulkan bahwa membaca Al-Qur’an secara tartil dan khusyuk dapat melatih pernapasan, menurunkan tekanan darah, dan mengatur detak jantung. Al-Qur’an ibarat obat alami yang Allah turunkan. Allah berfirman:

وَنُنَزِّلُ مِنَ الْقُرْآنِ مَا هُوَ شِفَاءٌ وَرَحْمَةٌ لِلْمُؤْمِنِينَ

"Kami turunkan dari Al-Qur’an sesuatu yang menjadi penyembuh dan rahmat bagi orang-orang yang beriman." (QS. Al-Isra’: 82)

Selain itu, kegiatan menghafal dan membaca dengan tartil juga melibatkan otot-otot di mulut, wajah, dan paru-paru, sehingga menjadi semacam senam ringan yang menyehatkan tubuh.

Ketiga: Al-Qur’an Menumbuhkan Kecerdasan

Membaca dan menghafal Al-Qur’an melatih daya ingat, konsentrasi, dan kedisiplinan. Anak-anak yang terbiasa membaca Al-Qur’an cenderung lebih sabar, tertib, dan memiliki kemampuan berpikir yang lebih terstruktur. Maka tidak heran, para ulama dulu adalah orang-orang paling cerdas, dan mereka semua akrab dengan Al-Qur’an.

Bahkan, beberapa studi modern menunjukkan bahwa anak-anak penghafal Al-Qur’an memiliki kemampuan kognitif yang lebih tinggi, terutama dalam hal memori jangka panjang dan fokus belajar.

Temuan hasil Studi di Malaysia th 2021 oleh Ismarulyusda Ishak, dkk., menunjukkan bahwa siswa yang menghafal Al-Qur’an memiliki skor IQ lebih tinggi, kualitas hidup yang lebih baik, dan kadar serotonin yang lebih tinggi. Terdapat korelasi positif antara jumlah hafalan Al-Qur’an dengan fungsi kognitif dan kesejahteraan psikologis

Keempat: Al-Qur’an Membentuk Karakter Mulia

Al-Qur’an bukan hanya dibaca, tapi juga diamalkan. Ketika kita membiasakan membaca dan memahami Al-Qur’an, kita akan terbentuk menjadi pribadi yang jujur, sabar, disiplin, dan rendah hati. Inilah karakter pelajar dan generasi muda yang akan membawa keberkahan bagi umat dan bangsa.

Nabi Muhammad ﷺ adalah contoh terbaik akhlak Al-Qur’an. Aisyah radhiyallahu 'anha berkata:

كَانَ خُلُقُهُ الْقُرْآنَ

"Akhlak Nabi adalah Al-Qur’an itu sendiri." (HR. Muslim)

Kita hidup di zaman di mana anak-anak dan remaja mudah terpengaruh oleh gadget dan media sosial. Maka dari itu, mari kita jadikan Al-Qur’an sebagai teman setia di sela-sela kegiatan belajar. Bagi para siswa: jadikan membaca Al-Qur’an sebagai kebiasaan pagi sebelum belajar. Bagi para guru dan orang tua: jadilah teladan dalam mencintai Al-Qur’an.

Mulailah dengan yang sederhana: satu ayat setiap hari. Niatkan untuk istiqamah. Jangan menunggu pandai, karena membaca Al-Qur’an akan membuat kita pandai.

بارك الله لي ولكم في القرآن العظيم، ونفعني وإياكم بما فيه من الآيات والذكر الحكيم.

أقول قولي هذا وأستغفر الله لي ولكم، فاستغفروه، إنه هو الغفور الرحيم.

Khutbah Kedua

ٱلْـحَمْدُ لِلَّهِ حَمْدًا كَثِيرًا طَيِّبًا مُّبَارَكًا فِيهِ، كَمَا يُحِبُّ رَبُّنَا وَيَرْضَى أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَٰهَ إِلَّا ٱللَّهُ، وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ،

صَلَّى ٱللَّهُ عَلَيْهِ وَعَلَىٰ آلِهِ وَصَحْبِهِ أَجْمَعِينَ

أمّا بعد

فيا عباد الله ٱتَّقُوا۟ ٱللَّهَ حَقَّ تُقَاتِهِۦ وَلَا تَمُوتُنَّ إِلَّا وَأَنتُم مُّسْلِمُونَ

و قال الله تعالى

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ وَلْتَنظُرْ نَفْسٌ مَّا قَدَّمَتْ لِغَدٍ ۖ وَاتَّقُوا اللَّهَ ۚ إِنَّ اللَّهَ خَبِيرٌ بِمَا تَعْمَلُونَ

وقال النبي ﷺ

اغْتَنِمْ خَمْسًا قَبْلَ خَمْسٍ: شَبَابَكَ قَبْلَ هَرَمِكَ، وَصِحَّتَكَ قَبْلَ سَقَمِكَ، وَغِنَاكَ قَبْلَ فَقْرِكَ، وَفَرَاغَكَ قَبْلَ شُغْلِكَ، وَحَيَاتَكَ قَبْلَ مَوْتِكَ

إِنَّ ٱللَّهَ وَمَلَـٰٓئِكَتَهُۥ يُصَلُّونَ عَلَى ٱلنَّبِىِّ ۚ يَـٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ صَلُّوا۟ عَلَيْهِ وَسَلِّمُوا۟ تَسْلِيمًا

اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَىٰ مُحَمَّدٍ وَعَلَىٰ آلِ مُحَمَّدٍ، كَمَا صَلَّيْتَ عَلَىٰ إِبْرَاهِيمَ وَعَلَىٰ آلِ إِبْرَاهِيمَ، وَبَارِكْ عَلَىٰ مُحَمَّدٍ وَعَلَىٰ آلِ مُحَمَّدٍ، كَمَا بَارَكْتَ عَلَىٰ إِبْرَاهِيمَ وَعَلَىٰ آلِ إِبْرَاهِيمَ، فِي ٱلْعَالَمِينَ إِنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ

اللهم اغفر للمؤمنين والمؤمنات والمسلمين والمستمات الأحياء منهم والأموات

اللهم اغفرلنا ذنوبنا ولوالدين وارحم هم كما ربونا صغارا .

اللَّهُمَّ اجْعَلْنَا مِنْ أَهْلِ الْقُرْآنِ، الَّذِينَ هُمْ أَهْلُكَ وَخَاصَّتُكَ.

اللَّهُمَّ اجْعَلْ أَوْلَادَنَا وَطُلَّابَنَا مِنْ أَهْلِ الْقُرْآنِ، الَّذِينَ يَقْرَؤُونَهُ وَيَتَعَلَّمُونَهُ وَيَتَّبِعُونَهُ فِي كُلِّ أُمُورِهِمْ. اللَّهُمَّ اجْعَلْهُمْ مِنَ الَّذِينَ يَعْمَلُونَ بِهِ، وَيَهْتَدُونَ بِنُورِهِ، وَيَسْتَمْسِكُونَ بِعُرَاهُ، وَيَكُونُونَ مِنَ الَّذِينَ يَنَالُونَ شَرَفَهُ وَفَضْلَهُ فِي الدُّنْيَا وَالْآخِرَةِ.

اللَّهُمَّ اجْعَلْهُمْ مِنَ الَّذِينَ يَسِيرُونَ فِي طَرِيقِ الْعِلْمِ وَالتَّقْوَى، وَيَكُونُونَ مِنَ الْمُصْلِحِينَ فِي أُمَّتِكَ. اللَّهُمَّ اجْعَلِ الْقُرْآنَ شَفِيعًا لَهُمْ يَوْمَ الْقِيَامَةِ، وَأَعِزَّهُمْ بِهِ، وَوَفِّقْهُمْ لِتِلَاوَتِهِ آنَاءَ اللَّيْلِ وَأَطْرَافَ النَّهَارِ.

اللَّهُمَّ اجْعَلْهُمْ مِنْ أَهْلِ الْهُدَى وَالنُّورِ، وَارْزُقْهُمْ حِفْظَهُ وَفَهْمَهُ وَالْعَمَلَ بِهِ، وَاجْعَلِ الْقُرْآنَ رَبِيعَ قُلُوبِهِمْ وَشِفَاءً لِأَرْوَاحِهِمْ.

اللَّهُمَّ أَعِزَّ الْإِسْلَامَ وَالْمُسْلِمِينَ، وَأَذِلَّ الشِّرْكَ وَالْمُشْرِكِينَ، وَدَمِّرْ أَعْدَاءَ الدِّينِ، وَانْصُرْ عِبَادَكَ الْمُوَحِّدِينَ، وَاجْعَلْ هَذَا الْبَلَدَ آمِنًا مُطْمَئِنًّا وَسَائِرَ بِلَادِ الْمُسْلِمِينَ.

ربنا آتنا في الدنيا حسنة، وفي الآخرة حسنة، وقنا عذاب النار.

عباد الله، إِنَّ اللَّهَ يَأْمُرُ بِالْعَدْلِ وَالْإِحْسَانِ وَإِيتَاءِ ذِي الْقُرْبَى،وَيَنْهَى عَنِ الْفَحْشَاءِ وَالْمُنْكَرِ وَالْبَغْيِ، يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُونَ. فَاذْكُرُوا اللَّهَ يَذْكُرْكُمْ، وَاشْكُرُوهُ عَلَى نِعَمِهِ يَزِدْكُمْ،وَلَذِكْرُ اللَّهِ أَكْبَرُ، وَاللَّهُ يَعْلَمُ مَا تَصْنَعُونَ.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image