
Siapkan Generasi Khadimul Ummat, DT Peduli Gelar Diklatsar Beasiswa Mahasiswa
Filantropi | 2025-03-10 14:43:56
DTPEDULI.ORG | SEMARANG - Menjelang Ramadhan 1446 Hijriah, Daarut Tauhiid (DT) Peduli Jawa Tengah (Jateng) menggelar Diklatsar Beasiswa Mahasiswa Khodimul Ummat (KU) selama tiga hari di Bumi Perkemahan Medini, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, pada 26-28 Februari 2025.
Diklatsar Beasiswa Mahasiswa-KU diikuti oleh sebelas mahasiswa yang berasal dari berbagai universitas di Semarang dan Salatiga.
Manajer Program DT Peduli Jawa Tengah Siti Mahmudah menyampaikan bahwa kegiatan Diklatsar Beasiswa Mahasiswa-KU ini menjadi bagian penting dalam rangkaian rekrutmen program beasiswa mahasiswa KU.
Kegiatan ini bertujuan untuk menanamkan karakter BAKU (Baik dan Kuat), sebuah karakter yang harus dimiliki oleh penerima beasiswa mahasiswa.
Tujuannya adalah agar penerima program beasiswa DT Peduli menjadi pribadi yang ikhlas, jujur, tawadhu, disiplin, berani, dan tangguh.

Tak hanya membentuk karakter BAKU, peserta juga ditempa dengan serangkaian kegiatan yang berguna untuk memaksimalkan potensi ruhiyah, jasadiyah, dan mempererat ukhuwah sesama penerima beasiswa mahasiswa.
Salah satu peningkatan ruhiyah yang dilakukan peserta adalah mengikuti Solo Bivak. Solo Bivak menjadi momentum bagi peserta untuk meningkatkan hubungan dengan Allah SWT.
Salah seorang peserta Diklatsar Jundi Tsabit Izziddin menyampaikan banyak hal yang ia syukuri setelah mengikuti Solo Bivak, salah satunya adalah nikmat untuk beribadah lebih khusyuk kepada Allah.
"Saya juga tersadar betapa besarnya kasih dan sayang Allah yang tidak terkira. Saya yang masih sering lalai, membangkang, atau bahkan melenceng, masih diberikan nikmat oleh Allah untuk berada di dunia ini. Saya merasa lebih dekat dengan Allah," pungkasnya. (KRD/Agus ID)
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
Komentar
Gunakan Google Gunakan Facebook