Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image FERDINAND INDRAJID

Kembang Setaman: Harumnya Warisan Leluhur dalam Tradisi Jawa

Wisata | 2025-02-27 17:07:28

Kembang setaman, sebuah istilah yang mungkin terdengar familiar bagi sebagian orang Jawa, ternyata menyimpan makna mendalam dan kaya akan nilai budaya. Lebih dari sekadar campuran bunga, kembang setaman adalah simbol harapan, penghormatan, dan warisan leluhur yang terus dijaga hingga kini.

Makna Filosofis Kembang Setaman

Secara harfiah, kembang setaman berarti "berbagai jenis bunga". Namun, di balik kesederhanaan tersebut, terkandung filosofi yang luhur. Kembang setaman melambangkan harapan agar kebaikan leluhur senantiasa tumbuh dan mewangi, seperti aroma bunga-bunga yang terkandung di dalamnya. Harapan ini juga mencakup keinginan untuk mendapatkan keharuman para leluhur, berupa nasihat, pelajaran, berkah, dan kekayaan spiritual.

Dalam budaya Jawa, kembang setaman juga menjadi wujud penghormatan, pengharapan, dan mewakili tujuan yang diinginkan bersama-sama. Kehadirannya dalam berbagai upacara adat dan keagamaan menunjukkan betapa pentingnya peran kembang setaman dalam kehidupan masyarakat Jawa.

Jenis Bunga dalam Kembang Setaman

Kembang setaman terdiri dari berbagai jenis bunga yang memiliki aroma khas dan makna simbolis tersendiri. Beberapa jenis bunga yang umum ditemukan dalam kembang setaman antara lain:

Melati: Melambangkan kesucian dan keanggunan.

Kenanga: Melambangkan cinta dan kebahagiaan.

Mawar: Melambangkan kasih sayang dan keindahan.

Kantil: Melambangkan kesetiaan dan keabadian.

Sedap malam: Melambangkan kedamaian dan keharmonisan.

Melati gambir: Salah satu jenis melati yang sering digunakan dalam ritual.

Terkadang, kembang setaman juga dilengkapi dengan jenis bunga lainnya, sehingga jumlahnya menjadi tujuh jenis bunga yang disebut kembang 7 rupa.

Penggunaan Kembang Setaman dalam Tradisi Jawa

Kembang setaman memiliki beragam fungsi dalam tradisi Jawa, di antaranya:

Pelengkap upacara adat: Kembang setaman sering digunakan dalam upacara adat seperti Sekaten dan Nyadran.

Uborampe ritual: Kembang setaman menjadi bagian penting dalam berbagai ritual keagamaan dan spiritual.

Rempah mandi tradisional: Aroma harum kembang setaman dimanfaatkan sebagai rempah mandi tradisional untuk spa sauna.

Pelestarian budaya: Penggunaan kembang setaman adalah salah satu bentuk pelestarian budaya Jawa yang kaya akan nilai-nilai luhur.

Keharuman kembang setaman bukan hanya sekadar aroma, tetapi juga simbol dari nilai-nilai luhur yang diwariskan oleh para leluhur. Mari kita jaga dan lestarikan tradisi ini agar keharumannya terus mewangi hingga generasi mendatang.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Komentar

Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image