Taufiq Sentana
Membaca Senja
Sastra | 2025-02-20 07:53:57Senja membuka buku-buku langit
Dengan huruf-huruf api yang bergetar
Aku membaca baris-baris cahaya
Yang mengalir seperti sungai yang tak terhingga
Bayang-bayang pohon menjadi penanda halaman
Angin menjadi penggaris yang mengukur waktu
Aku membaca kata-kata yang tak terucap
Yang tersembunyi di balik awan yang berarak
Senja membawa aku ke dalam labirin waktu
Di mana masa lalu dan masa depan menjadi satu
Aku membaca petunjuk-petunjuk yang terang
Yang mengarahkan aku ke pemahaman baru
Dalam senja ini aku menemukan
Bahwa waktu adalah buku yang tak pernah habis
Dan aku si pembaca yang tak pernah selesai
Membaca baris-baris cahaya yang tak pernah berhenti hingga ke titik abadi
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
Komentar
Gunakan Google Gunakan Facebook