
Arta Media: Menerbitkan Karya dengan Hati, Fokus pada Kualitas dan Keberagaman
Pendidikan dan Literasi | 2025-01-31 10:37:43
Purwokerto – Di tengah perkembangan industri penerbitan yang semakin dinamis, Arta Media muncul sebagai salah satu penerbit yang menonjol dengan komitmennya terhadap kualitas dan keberagaman karya. Arta Media telah menunjukkan bahwa penerbitan buku bukan hanya tentang distribusi karya, tetapi juga tentang memberikan wadah bagi beragam suara dan ide untuk dapat diterima dengan baik oleh masyarakat.
Sebagai salah satu penerbit buku di Indonesia, Arta Media berhasil mengukir reputasi sebagai rumah bagi penulis-penulis berkualitas, baik yang sudah mapan maupun yang sedang merintis karir. Perusahaan ini telah meluncurkan berbagai genre buku, mulai dari fiksi, nonfiksi, hingga buku-buku karya ilmiah, dengan selalu menjaga standar kualitas yang tinggi.
Menurut Direktur Utama Arta Media, Barid Haridyanto, keberagaman adalah salah satu kunci utama yang membedakan Arta Media dari penerbit lain. "Kami percaya bahwa setiap karya, apapun latar belakang dan temanya, memiliki nilai dan potensi untuk diterima oleh pembaca. Fokus kami bukan hanya pada aspek komersial, tetapi juga pada dampak sosial yang bisa diberikan sebuah buku kepada masyarakat. Setiap penulis yang bergabung dengan kami kami pandang sebagai mitra, dan kami ingin karya mereka bisa menjangkau pembaca yang lebih luas." Ujarnya.
Arta Media tidak hanya terpaku pada tren pasar, tetapi juga mendorong penulis untuk mengeksplorasi berbagai tema yang mungkin belum banyak diangkat. "Kami ingin menjadi jembatan bagi penulis untuk menyuarakan ide-ide yang mungkin belum terlalu mainstream, namun tetap relevan dengan kebutuhan pembaca," ujar Barid.
Dalam menghadapi era digital, Arta Media terus berinovasi dengan merambah dunia penerbitan e-book. Inovasi ini menjadi langkah strategis untuk tetap relevan di tengah perubahan preferensi pembaca yang semakin mengarah pada konsumsi konten digital.
Barid Hardiyanto berharap ke depan Arta Media bisa terus menjadi pionir dalam penerbitan buku yang bukan hanya mengutamakan profit semata, tetapi juga memberikan dampak positif bagi masyarakat. "Kami ingin setiap buku yang diterbitkan membawa perubahan dan memberikan manfaat jangka panjang. Kami berkomitmen untuk selalu berinovasi, tetapi tetap menjaga kualitas dan integritas dalam setiap langkah yang kami ambil." Pungkasnya.
Dengan semangat yang terus berkobar, Arta Media kini bukan hanya menjadi penerbit yang menghargai keberagaman karya, tetapi juga sebagai pemangku kepentingan yang memiliki visi jangka panjang untuk memajukan dunia literasi di Indonesia (wa).
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.