Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Zulfani Ashilla Sari

Konten Matematika Jerome Polin bagi Pendidik

Edukasi | 2024-12-18 08:04:28
Sumber: https://youtu.be/d33u16SxB0Y?si=BCWWXSrp5QhbVlxT

Seperti yang kita ketahui, matematika merupakan salah satu pelajaran yang banyak tidak disukai oleh para siswa, terutama siswa pada tingkat sekolah menengah atas (SMA). Karena pada dasarnya, matematika merupakan bahasa universal yang digunakan untuk menjelaskan berbagai fenomena di alam semesta, mulai dari pola-pola sederhana hingga konsep-konsep kompleks yang membentuk dasar teknologi dan ilmu pengetahuan. Matematika sangat berperan penting dalam kehidupan manusia. Salah satu aspek menarik dari matematika adalah kemampuannya untuk menyederhanakan kenyataan. Matematika juga mengajarkan kita cara berpikir logis dan analitis. Pemecahan masalah matematis melatih kita untuk berpikir secara terstruktur, menganalisis situasi dengan teliti, dan mencari solusi yang paling efisien. Kemampuan ini sangat berguna dalam kehidupan sehari-hari, baik dalam pekerjaan maupun dalam pengambilan keputusan pribadi.

Namun, tantangan terbesar dalam matematika adalah cara kita memandangnya. Banyak orang menganggap matematika sebagai subjek yang sulit dan menakutkan, sehingga mereka enggan untuk mendalaminya. Padahal, matematika bisa sangat menyenangkan dan penuh keindahan jika dipelajari dengan cara yang tepat. Seiring berkembangnya pendidikan matematika, pendekatan yang lebih interaktif dan berbasis masalah dapat membantu mengubah persepsi negatif ini.

Pada era digital seperti sekarang, para pendidik memiliki banyak sumber daya yang dapat membantu meningkatkan kualitas pengajaran mereka. Salah satu sumber daya yang semakin populer adalah konten pendidikan yang disajikan oleh para kreator di platform media sosial. Salah satu kreator yang terkenal dengan konten matematika yang menarik adalah Jerome Polin. Jerome Polin adalah seorang YouTuber, konten kreator, dan influencer asal Indonesia yang terkenal dengan konten edukatif, terutama dalam bidang matematika. Lahir pada 2 Mei 1998 di Jakarta, Jerome memulai kariernya sebagai seorang konten kreator di platform YouTube, di mana ia dikenal karena cara unik dan kreatifnya dalam mengajarkan matematika kepada audiens muda. Selain berbagi materi pelajaran matematika, Jerome juga sering memberikan tips belajar dan motivasi untuk para pelajar.

Jerome Polin mulai terkenal setelah mengunggah video-video pendidikan di YouTube yang menarik perhatian banyak orang, khususnya pelajar dan mahasiswa. Salah satu ciri khas Jerome dalam menyampaikan konten adalah cara penyampaiannya yang ringan, menyenangkan, serta mengaitkan matematika dengan kehidupan sehari-hari. Jerome Polin sebenarnya merupakan seorang mahasiswa yang melanjutkan pendidikan S1 di Jepang (2016 - 2022). Ia kuliah di Universitas Waseda, Jepang, jurusan Matematika. Keputusan untuk melanjutkan studi di Jepang juga turut mempengaruhi konten yang ia buat, karena sering kali ia berbagi pengalamannya belajar di luar negeri serta memberikan wawasan mengenai perbedaan sistem pendidikan antara Indonesia dan Jepang.

Bagi para pendidik, menonton konten matematika Jerome Polin memberikan banyak hal positif yang bisa diterapkan dalam proses pembelajaran. Dalam pendekatan yang menarik ini, konten-konten yang diberikan oleh Jerome Polin juga memberikan pengaruh positif bagi para pendidik dalam meningkatkan semangat belajar dalam diri mereka. Berikut beberapa pengaruh positif yang dapat diambil dari menonton konten matematika Jerome Polin.

1. Pendekatan yang Menarik dan Interaktif

Hal positif pertama yang dapat diambil oleh para pendidik dari konten Jerome Polin adalah cara ia menyajikan materi matematika dengan pendekatan yang menarik dan interaktif. Dalam kontennya, Jerome tidak hanya membahas materi secara teori saja, tetapi juga menghubungkan nya dengan kehidupan sehari-hari, challenge (tantangan), dan bahkan humor. Pendekatan ini bisa menginspirasi para pendidik untuk mengembangkan metode pembelajaran yang lebih kreatif dan menarik, sehingga dapat meningkatkan motivasi para pendidik untuk lebih aktif lagi dalam belajar matematika.

2. Menggunakan Teknologi sebagai Media Pembelajaran

Pada era modern seperti sekarang, banyak bermacam-macam teknologi yang dapat kita manfaatkan, salah satunya adalah media sosial. Saat ini, semua orang menggunakan media sosial untuk melakukan berbagai kegiatan. Seperti yang sedang saya bahas di sini, Jerome Polin ingin menunjukkan bagaimana media sosial dapat dimanfaatkan sebagai alat bantu dalam pembelajaran. Sebagai pendidik, memanfaatkan platform seperti YouTube, Instagram, atau TikTok untuk berbagi materi pembelajaran dapat menjangkau audiens yang lebih luas, terutama generasi muda yang cenderung lebih aktif di media sosial. Para pendidik bisa menerapkan cara bagaimana Jerome mengemas materi matematika dengan visual yang menarik dan mudah diakses, serta memanfaatkan teknologi dalam proses belajar mengajar.

3. Pembelajaran yang Menghargai Proses, Bukan Hanya Hasil

Jerome sering kali menunjukkan bahwa kesalahan dalam matematika bukanlah akhir dari segalanya, melainkan bagian dari proses belajar. Karena banyak siswa yang langsung menyerah begitu saja saat tidak menemukan jawaban akhir, dan akan langsung berucap “susah sekali”. Maka dari itu, Jerome mengajarkan pentingnya kesabaran dan ketekunan dalam memecahkan masalah, serta menghargai setiap langkah yang diambil, bukan hanya fokus pada jawaban akhir. Ini adalah pesan yang sangat berharga bagi para pendidik yang bisa diterapkan untuk membangun sikap positif terhadap kesalahan dalam belajar matematika.

4. Menumbuhkan Kecintaan Terhadap Matematika

Jerome Polin memiliki kemampuan untuk membuat matematika terasa menyenangkan dan penuh tantangan. Pendekatannya yang ringan namun informatif dapat menumbuhkan rasa cinta terhadap matematika, terutama dikalangan siswa yang mungkin merasa kesulitan dengan pelajaran ini. Sebagai pendidik, melihat bagaimana Jerome mampu mengubah persepsi terhadap matematika dapat menginspirasi cara-cara baru dalam memotivasi siswa. Setelah menonton konten Jerome, terdapat beberapa siswa yang berpendapat “ternyata seru juga kalau ketemu jawaban akhirnya,” atau “wah ternyata cara nya gampang banget” dan pendapat lainnya.

5. Matematika sebagai Hal yang Relevan dan Berguna

Dalam banyak video, Jerome sering mengaitkan konsep matematika dengan berbagai aspek kehidupan, seperti pengelolaan uang, waktu, atau bahkan permainan video. Dengan demikian, matematika tidak hanya dipandang sebagai pelajaran yang harus dihafalkan, tetapi juga sebagai alat yang berguna untuk memecahkan masalah sehari-hari. Hal ini memberikan pandangan baru bagi para pendidik tentang pentingnya mengaitkan materi ajar dengan dunia nyata, sehingga siswa dapat melihat manfaatnya secara langsung dari apa yang tengah mereka pelajari.
Saya sebenarnya adalah salah satu subscribers YouTube Jerome Polin dari tahun 2020 hingga sekarang. Saya sangat suka sekali menonton konten Jerome Polin. Banyak konten-konten yang sudah saya tonton, salah satu nya adalah konten matematika. Awalnya saya tidak terlalu bisa dalam bidang matematika, namun semenjak saya menonton konten matematika yang dibuat oleh Jerome, akhirnya saya mengerti sedikit demi sedikit cara menyelesaikan permasalahan matematika. Dan setelah saya menonton konten tersebut, saya menjadi mengerti jika matematika bisa dibuat menjadi menyenangkan setelah kita memahami nya berulang-ulang.

Jerome Polin adalah contoh sukses dari seorang anak muda yang mampu memanfaatkan platform digital untuk berbagi ilmu dan menginspirasi banyak orang, khususnya di bidang pendidikan. Dengan gayanya yang ringan, kreatif, dan penuh semangat, Jerome berhasil mengatasi kesenjangan antara matematika yang dianggap sulit oleh banyak orang. Konten matematika yang disajikan oleh Jerome Polin memberikan banyak manfaat yang bisa diterapkan oleh para pendidik untuk meningkatkan kualitas pengajaran mereka. Dari cara penyampaian materi yang menarik, penggunaan media sosial sebagai alat bantu pembelajaran, hingga pendekatan yang menghargai proses belajar, semua ini memberikan inspirasi bagi pendidik untuk menjadikan matematika lebih menyenangkan, relevan, dan mudah dipahami. Maka dari itu, para pendidik dapat menciptakan suasana belajar yang lebih positif, mendorong kreativitas siswa, dan bisa membangkitkan kecintaan mereka terhadap matematika.


Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image