
Narkoba: Antara Pengobatan dan Penyalahgunaan
Pendidikan dan Literasi | 2024-11-13 18:40:42
Narkoba adalah singkatan dari narkotika, psikotropika, dan bahan adiktif lainnya, yaitu sebuah zat yang dapat merangsang dan menurunkan kesadaran penggunanya. Penggunaan narkoba ini dapat menimbulkan halusinasi dan juga kecanduan jika digunakan secara berkala. Narkotika juga terdapat dalam UU No. 39 Tahun 2009 Pasal 1 ayat 1 yang menyatakan bahwa narkotika merupakan zat buatan atau pun yang berasal dari tanaman yang memberikan efek halusinasi, menurunnya kesadaran, serta menyebabkan kecanduan.
Narkotika dapat dibedakan menjadi tiga golongan, yaitu golongan 1 (ganja), golongan 2 (dapat dimanfaatkan untuk pengobatan sesuai dengan resep dokter, seperti Alfaprodina), dan golongan 3 (dimanfaatkan untuk pengobatan dan juga terapi karena risiko ketergantungan yang cukup ringan). Sedangkan, jika dilihat dari bahan pembuatnya, narkotika dapat dibedakan menjadi narkotika sintetis yang dimanfaatkan untuk pengobatan dan juga penelitian (seperti metadon), narkotika semi sintesis yang berupa narkotika alami yang kemudian diekstraksi atau melalui proses lainnya (seperti morfin), dan narkotika alami seperti ganja yang tidak bisa dijadikan obat dan dapat berdampak serius bagi kesehatan jika disalahgunakan.
Narkoba sering ditemukan dan digunakan pada kalangan remaja - dewasa yang dimana pada masa ini sering kali mereka mengikuti apa yang dilakukan oleh teman-temannya ataupun lingkungan sosial yang tidak baik, sehingga membuat mereka terpengaruh dan menggunakan narkoba tersebut. Mereka kerap kali menggunakan narkoba tanpa mengetahui dan memikirkan dampak kedepannya.
Narkoba ini sebenarnya dapat bermanfaat jika digunakan sesuai dengan apa yang dibutuhkan dan jika disalahgunakan dapat berdampak negatif. Seperti hasil wawancara yang telah saya lakukan pada 3 November 2023 lalu dengan beberapa remaja terkait pendapatnya seputar narkoba. Nur Istibsyaroh mengatakan bahwa “Menurut aku dampak dari narkoba itu berbagai macam ya kak. Yang pertama kalau untuk dampak positifnya mungkin di dalam kedokteran itu bisa sebagai obat bius pada saat ada operasi ataupun kalau untuk tentara yang sedang perang, nah itu tuh bisa jadi ajang penyembuhan pada saat tentara itu terluka gitu kan. Tetapi, kalau untuk penggunaan di luar kesehatan, untuk dampak negatifnya itu tuh bisa membuat orang itu hilang kesadaran, dimana kalau sudah hilang kesadaran itu dia bisa berbuat apa pun gitu kan sesuka dia dan ibarat kata bisa terjadinya kecanduan pada saat narkoba itu digunakan bukan sesuai dengan dosis yang ada.” Oleh karena itu, agar narkoba dapat dipahami dengan baik terkait konteks penggunaannya, maka harus adanya penyuluhan ataupun pemberian informasi secara jelas kepada masyarakat agar masyarakat tidak menyalahgunakan dan tidak terjadinya salah paham. Hal ini juga disampaikan oleh Raika Shafana, “Kalau menurut aku yang pertama itu ada pendidikan dan kesadaran dengan cara penyuluhan, sosialisasi, atau pembekalan. Yang kedua itu ada dari peran keluarganya dengan cara berkomunikasi yang baik gitu, terus dikasih perhatian lebih, setelah itu ada pembinaan, dan yang ketiga itu dalam peran masyarakatnya seperti memberi dukungan, kerja sama, dan dari peran sekolahnya juga seperti kurikulum, kegiatan, dan pembinaan.”
Narkoba sering disalahgunakan oleh masyarakat, terutama oleh mereka yang belum memahami dampaknya atau yang hanya ingin mencoba-coba untuk mengikuti pergaulan di sekitar. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk peduli terhadap lingkungan sekitar. Jika terdapat perilaku menyimpang yang kita ketahui, maka kita harus berani memberitahukan dan mungkin bisa membantu mereka dengan melibatkan pihak yang berwenang. Dengan cara ini, kita dapat bersama-sama mencegah penyalahgunaan narkoba dan juga mendukung pemulihan individu yang terpengaruh.
Referensi:
https://bnn.go.id/pengertian-narkoba-dan-bahaya-narkoba-bagi-kesehatan/
https://bnn.go.id/hindari-narkotika-cerdaskan-generasi-muda-bangsa/
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.