Hello Ghost : Lebih dari Sekedar Horor Komedi Biasa
Sastra | 2024-10-27 18:26:40“Hello Ghost” merupakan film yang tayang pada 11 mei 2023 di bioskop. Film ini adalah film yang diadaptasi dari film Korea Selatan dengan judul yang sama. Film tersebut dibintangi oleh sejumlah artis besar ibu kota seperti Onadio Leonardo, yang menjadi pemeran utama dalam film ini, lalu ada Enzy Storia, Indro Warkop, Tora Sudiro, dan masih banyak lagi. Film “Hello Ghost” sendiri genre-nya adalah horor komedi yang dibalut dengan sedikit drama, yang membuat lebih dari 600 ribu penontonnya tertarik. Selain itu, plot dan alurnya juga sangat amat seru. Hanya saja ada beberapa adegan yang membuat lakon dari pemeran utama terlihat sedikit kaku.
Film “Hello Ghost” menceritakan tentang pemuda bernama Kresna yang hidup sebatang kara sedari kecil, sampai ia ingin menyerah dengan hidupnya sendiri. Berkali-kali ia mencoba mengakhiri hidupnya namun ada saja gagalnya, seperti pada saat malam ia menenggelamkan dirinya ke dalam kolam renang. Kresna ditolong oleh suster yang bernama suster Linda, dan langsung dibawa ke rumah sakit lalu mendapatkan perawatan intensif. Setelah Kresna sadar, ia malah diganggu oleh empat hantu yang ingin mendapatkan bantuannya.
Secara keseluruhan film tersebut mengajarkan tentang pentingnya keluarga, serta perjuangan untuk mendapatkan sesuatu. Seperti perjuangan Kresna sebagai tokoh utama untuk membantu para hantu mendapatkan keinginan terakhir, serta perjuangan Kresna untuk mendapatkan hati suster Linda. Film tersebut baik ditonton untuk dewasa dan remaja, tapi tidak diperkenankan untuk anak-anak, karena film tersebut ada beberapa adegan yang tidak pantas diperlihatkan kepada anak-anak.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.