Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Muhammad Nabil Fawaid

Islamisasi di Pulau Jawa

Agama | 2024-10-13 22:53:57
https://images.app.goo.gl/KGFXwX5n64Gkcy6R7

Islam merupakan salah satu ajaran agama yang diturunkan langsung oleh Allah SWT kepada nabi dan rasul melalui peranatara malaikat Jibril. Turunnya ajaran agama Islam telah ada sejak awal nabi Adam diciptakan hingga kepada utusan terakhir yakni nabi Muhammad SAW. Penyebaran agama Islam di beberapa wilayah tidaklah mudah. Banyak halangan dan tantangan yang pastinya menghambat para penyebar agama Islam, sehingga di beberapa tempat perlu adanya penyebaran agama Islam secara bertahap.

Maksudnya, agama Islam tidak langsung diterima begitu saja oleh masyarakat, mereka memilih melanjutkan ajaran yang mereka ikuti selama ini. Memaksakan suatu golongan untuk memeluk agama Islam bukanlah hal yang mudah, tidak sedikit dari mereka akan menolak atau bahkan mengusir adanya ajaran baru. Menurut Denys Lombard kaum muslimin sebagai suatu kebulatan adalah sesuatu yang mustahil. Seperti halnya di Indonesia yang diselimuti denga toleransi antar berbagai macam ajaran agama.

Keberadaan Islam di Indonesia berbeda degan Islam di berbagai belahan dunia lain, salah satunya yakni yang terletak di jazirah Arab. Adanya perbedaan beberapa agama di Indonesia mampu menumbuhkan keanekaragaman yang unik, hal tersebut tersaji di Indonesia. menurut Martin Van Bruinessen Islam khususnya di Jawa, sebenarnya tidak lebih dari lapisan tipis yang secara esensial berbeda dengan transendentalisme orientasi hukum Islam di wilayah Timur Tengah. Hal ini disebabkan kerena praktek keagamaan orang-orang Indonesia banyak dipengaruhi oleh agama India (Hindu dan Budha) yang telah lama hidup di kepulauan Nusantara, bahkan lebih dari itu dipengaruhi agama-agama pendudukm asli yang memuja nenek moyang dan dewa-dewa serta roh-roh halus.

Hal tersebut membuat penyebaran agama Islam di Indonesia menjadi terhambat. Beberapa pendapat mengatakan bahwa Indonesia merupakan negara terakhir yang menerima ajaran agama Islam. Hal itu terjadi bukan tanpa sebab, para Ulama’ telah bergantian mendatangi Indonesia untuk menyebarkan agama Islam, namun semua yang mereka lakukan ternyata sia-sia. Hingga pada suatu masa, datanglah sekelompok Ulama’ yang mencoba kembali menaklukkan agama Islam di Indonesia.

Ulama’ itulah yang kita sebut sampai sekarang dengan sebutan Walisongo. Walisongo mampu menaklukkan Islam di Indonesia dengan cara tersendiri, yakni dengan pendekatan kepada masyarakat Indonesia khususnya pulau Jawa. Cara tersebut ternyata ampuh untuk menaklukkan ajaran agama Islam di Indonesia. Terbukti, dengan datangnya Walisongo mampu menumbuhkan ajaran agama baru sekaligus kebiasaan baru yang lebih baik dari sebelumnya.

Tidak hanya itu, Walisongo juga harus bertarung dengan roh-roh halus yang ada di Pulau Jawa. Hal tersebut dimaksudkan meminta izin kepada leluhur untuk masuknya ajaran agama Islam di Indonesia. Tidak ada yang sia-sia, semua usaha yang dilakukan Walisongo telah mencapai titik terang. Pertarungan melawan ron-roh halus, dan juga pendekatan terhadap budaya dan masyarakat di Pulau Jawa akhirnya membuahkan hasil. Walisongo berhasil merebut Pulau jawa sebagai tempat awal munculnya ajaran agama Islam di Indonesia.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Terpopuler di

Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image