Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Proinov CNT

Cara Ubah Suara Google Maps Jadi Pria, Lebih Enak Didengar!

Teknologi | Thursday, 10 Feb 2022, 13:52 WIB

Bagaimana cara ubah suara Google Maps jadi pria? Seperti diketahui, aplikasi peta online yang bisa menavigasi dan biasa digunakan untuk memandu jalan ini berupa suara perempuan. Namun, apakah bisa diganti jadi suara pria?

Google Maps memang banyak digunakan pengguna melakukan navigasi suara sehingga tidak perlu melihat petunjuk arah di layar hp, hal ini tentu saja memudahkan pengguna mengetahui rute jalan dan juga lebih aman saat mengemudi.

Nah, jika Anda ingin mengaktifkan suara Google Maps sebagai panduan arah sehingga tidak perlu terus-menerus melihat layar ponsel, Anda dapat mengikuti langkah-langkah di bawah ini, seperti dikutip dari situs teknologi https://www.mobilintec.net/.

cara ubah suara google voice di gmaps jadi suara pria
cara ubah suara google voice di gmaps jadi suara pria

Melalui suara Google Maps bisa memudahkan saat melakukan perjalanan, setiap rute jalan akan dipandu suara Google seperti berbelok, menyebutkan nama jalan, dan jarak menuju lokasi tujuan. Berikut cara mengaktifkan suara Google Maps.

Buka aplikasi Google Maps
Klik foto profil di pojok kanan atas layar
Pilih dan klik Setelan
Pilih dan klik Setelan Navigasi
Pada menu Status Suara, pilih Disuarakan
Kemudian di Volume Panduan, pilih Normal
Untuk dengarkan suara, klik Putar Suara Percobaan
Akan terdengar suara Google perempuan
Selesai

Ketika memutar suara percobaan pada Google Maps memang terdengarnya suara perempuan. Lantas, bagaimana cara ubah suara Google Maps jadi pria? Untuk mengetahui penjelasan selengkapnya, simak informasinya dibawah ini!

Cara Mengubah Suara Pria di Google Maps

Pada Google Maps terdapat pengaturan untuk mengaktifkan suara navigasi, hanya saja suara yang keluar berupa suara perempuan dan tidak ada pilihan untuk ganti suara pria. Jadi, bisa dikatakan belum bisa diubah jadi suara pria.

Mengapa suara asisten digital lebih banyak memakai suara perempuan? Menurut informasinya, suara perempuan lebih disukai oleh pengguna dan pada sistem text to speech sebagian besar dilatih suara perempuan, bukan suara pria.

Nah, ketika kamu mencari cara ubah suara Google Maps jadi pria, untuk saat ini belum tersedia pilihan mengganti suara perempuan jadi pria di Google Maps, kecuali di Google Assistant sudah tersedia pilihan suara perempuan dan pria. Oleh karenanya, cara mengubahnya hampir mirip seperti cara mengubah suara Google Assistant di Android.

Maka dari itu, kamu bisa menggunakan suara perempuan di Google Maps untuk membantu navigasi perjalanan. Namun sebelum melakukan perjalanan dengan Google Maps, berikut tips menggunakan Google Maps dengan suara.

Tips Menggunakan Google Maps dengan Suara

Meskipun belum bisa merubah suara di Google Maps jadi pria, kamu bisa menggunakan suara perempuan untuk menavigasi rute perjalanan. Berikut ada beberapa tips menggunakan Google Maps dengan suara agar tidak nyasar di jalan.

1. Mengatur Rute Perjalanan

Untuk menggunakan suara navigasi Google Maps, hal yang harus dilakukan adalah mengatur rute perjalanan, seperti memasukan titik awal keberangkatan dan titik lokasi tujuan dengan tepat agar tidak nyasar.

2. Mempelajari Rute yang Dipilih

Sebelum melakukan perjalan dengan mengandalkan suara navigasi Google Maps, penting mempelajari rute yang akan dilalui seperti kondisi lalu lintas dan rute alternatif agar perjalan jadi lebih cepat sampai lokasi tujuan.

3. Bertanya dengan Warga Sekitar

Jika merasa suara navigasi Google Maps tidak begitu efektif, maka bisa bertanya ke warga sekitar lokasi yang akan kamu kunjungi. Dengan begitu, bisa lebih merasa yakin melalui jalan yang diarahkan oleh suara navigasi.

Demikian sekilas tentang cara menggunakan Google Maps dengan suara, serta cara ubah suara Google Maps jadi pria yang wajib diketahui sebelum menggunakannya. Semoga bisa dijadikan referensi saat ingin melakukan perjalanan.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image