Dompet Dhuafa
Kado Awal Tahun Bantu Ekonomi Keluarga Penarik Becak
Gaya Hidup | Sunday, 06 Feb 2022, 20:34 WIB
INDRAMAYU, JAWA BARAT– Pagi (Sabtu, 5/02) berlokasi di Karangmalang, Indramayu, Jawa Barat, sebanyak sepuluh paket sembako dalam program Kado Awal Tahun didistribusikan kepada sepuluh penarik becak, program tersebut hadir dari kolaborAksi antara rekan-rekan jurnalis Ciremai Today (partner of Kumparan) dengan Dompet Dhuafa.
Seyum kebahagiaan terpancar dari penarik becak setelah para rekan-rekan jurnalis dan Lembaga Pelayan Masyarakat Dompet Dhuafa membagikan sejumlah paket sembako, yang pada saat itu mereka sedang berjajar dibawah pohon mangga, dengan berharap ada penumpang yang menggunakan jasanya.
Sony Verisca, kerap disapa Kang Sony tak bisa mesembunyikan rasa bangganya mendapatkan Kado Awal Tahun dari Ciremai Today.com bersama Dompet Dhuafa. Tak lama setelah paket tersebut diserahkan, dengan becak yang dikendarainya. Kang Sony langsung menuju ke rumahnya yang berada di Gang 26, Jl. Kapt. Arya.
Kang Sony dengan becaknya berhenti di rumah senderhana. Kang Sony lalu memasuki rumahnya. “Mari masuk rekan-rekan jurnalis dan LPM Dompet Dhuafa, silahkan duduk,” ujar Kang Sony saat menyabut rekan-rekan berkunjung ke rumahnya. Melihat sisi rumah yang berbilik bambu, beralaskan tanah dengan genteng yang mulai retak sehingga bocor saat hujan tiba, terpasang terpal biru untuk mengatasi bocornya, hingga kabel rumah hanya menjuntai tak beraturan.
“Beginilah kondisi rumah saya, gak bisa berbuat banyak dalam mencukupi kehidupan keluarga. Saya terus berjuang untuk kedua kelanjutan sekolah anak. Meski dari penarik becak pemasukan ekonomi untuk keluarga belum tercukupi, saya terus bekerja sebagai buruh lepas,” ujar Kang Sony.
Kang Sony pun mengungkapkan rasa syukur, “Alhamdulillah dengan adanya paket sembako ini kami cukup terbantu dalam memenuhi kebutuhan keluarga. Saya sengat terharu dengan dukungan para rekan-rekan jurnalis Ciremai Today dan Dompet Dhuafa yang mendistribusikan paket sembako kepada rekan-rekan penarik becak seperti saya ini”.
“Sepanjang pandemi Covid-19 ini menambah penderitaan saya dalam pendapatan ekonomi keluarga. Tidak banyak masyarakat dalam menggunakan jasa penarik becak, apalagi lebaran tahun lalu, tidak banyak masyarakat yang mudik bahkan mobilisasi dibatasi,” pungkas Kang Sony.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
