Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Hidayatulloh

Letter of Guarantee untuk Pengajuan Visa Keluarga

Eduaksi | Monday, 31 Jan 2022, 02:15 WIB

Bagi mahasiswa berstatus menikah yang sedang studi di luar negeri, membawa pasangan dan anak adalah salah satu hal yang sangat penting karena kehadiran keluarga dapat mendukung kesuksesan studi, apalagi bagi mahasiswa doktoral yang durasinya studinya mencapai empat tahun. Dalam tulisan ini, saya akan menjelaskan salah satu syarat pengajuan visa reunfikasi keluarga bagi penerima beasiswa Stipendium Hungaricum yakni Letter of Guarantee (selanjutnya disingkat LoG).

Pada dasarnya, istilah LoG sering digunakan untuk perjanjian antara nasabah dengan bank dalam hal bank memberikan jaminan kepada nasabahnya yang melakukan perjanjian pembelian barang kepada pemasok. Bank menjamin bahwa pembelian barang tersebut akan dibayar oleh nasabahnya. Namun, maksud LoG dalam tulisan ini adalah surat pernyataan/jaminan yang disampaikan mahasiswa kepada pihak imigrasi Hongaria bahwa keluarga (pasangan dan anak) yang akan bermukim bersamanya akan tercukupi biaya hidupnya selama menemani mahasiswa tersebut. LoG ini menjadi salah satu lampiran formulir permohonan visa yang disampaikan oleh pemohon visa reunifikasi keluarga ke Kedutaan Besar Hongaria di Jakarta.

Dasar pemikiran adanya LoG ini disebabkan nominal uang saku dan akomodasi pelajar penerima beasiswa Stipendium Hungaricum tingkat doktoral hanya mencukupi kebutuhan hidup pelajar, tidak termasuk keluarga yang ikut bermukim di Hongaria. Faktanya, beasiswa ini tidak memberikan fasilitas tambahan dana keluarga bagi mahasiswa yang telah memiliki pasangan dan anak. Oleh sebab itu, pihak imigrasi ingin memastikan bahwa keluarga yang dibawa oleh mahasiswa dapat membiayai hidupnya sendiri tanpa membebani uang beasiswa yang minimalis tersebut. Menurut saya pribadi, hal ini adalah wajar sebab Pemerintah Hongaria hanya membiayai studi pelajar asing di negaranya tidak termasuk keluarganya.

Berdasarkan pengalaman pemohon visa reunfikasi tahun sebelumnya, Kedutaan Besar Hongaria di Jakarta tidak meminta LoG secara khusus kepada para pemohon visa keluarga. Namun, sejak 2022 berlaku tambahan dokumen LoG yang menjadi salah satu syarat dan menjadi dokumen lampiran pendukung. Saya dan beberapa kawan yang mengajukan visa reunfikasi awal Januari 2022 terkena aturan baru tersebut.

Ternyata membuat LoG tak sederhana karena saya membutuhkan jasa notaris sebagai pejabat pembuat akta otentik yang diakui oleh negara. Saya mendapatkan rekomendasi notaris di kota Miskolc dari kolega kampus sesama warga negara Indonesia. Diawali dengan membuat janji temu via surat elektronik dengan melampirkan draf LoG dalam bahasa Magyar atas dasar contoh yang diberikan kolega saya.

Sepekan kemudian saya mendapatkan balasan dan undangan untuk datang ke kantor notaris yang terletak di pusat kota. Ia meminta saya hadir membawa paspor dan residence permit (kartu izin tinggal). Tak kalah penting, saya diwajibkan membawa orang Hongaria yang cakap berbahasa Inggris sebagai saksi dan penerjemah. Saya bersyukur memiliki mentor mahasiswa Hongaria yang bersedia membantu.

Saat di kantor notaris, saya mendapatkan ruangan yang modern dan mewah. Setelah menyerahkan paspor dan residence permit, saya dan mentor menunggu sekitar dua puluh menit. Kemudian notaris datang membawa beberapa lembar kertas dengan judul Eltartási nyilatkozat yang dalam bahasa Indonesia adalah deklarasi pemeliharaan. Isinya diawali dengan identitas diri saya antara lain nama, tempat tanggal lahir, alamat, nama ibu kandung, dan nomor paspor. Posisi saya sebagai pihak yang memberikan jaminan bagi keluarga. Dibawahnya tercantum identitas pasangan dan anak yakni nama, tempat tanggal lahir dan nomor paspor.

Selanjutnya di lembar kedua terdapat pernyataan notaris terkait keabsahan pernyataan yang saya berikan tentang jaminan pemeliharaan/hidup keluarga selama tinggal di Hongaria. Lembar kedua menggunakan kop surat notaris resmi dengan logo negara. Mentor Hongaria menjadi saksi. Setelah isi lembaran dibacakan dan dijelaskan, saya dan mentor menandatanganinya di hadapan notaris lalu dilengkapi dengan tanda tangan notaris plus stempel kantor.

Berapa biaya jasa pembuatan akta notaris? Setelah penandatangan dokumen, saya dikenakan biaya 8550 Forint atau sekitar 384.750 Rupiah (kurs 1 HUF=45 IDR). Saya belum punya informasi apakah biaya ini berlaku sama di kota-kota lainnya.

Pembuatan LoG ini menjadi beban tambahan dari sisi biaya dan tenaga bagi pemohon visa reunifikasi keluarga. Namun saya selalu ingat kaidah: "Ridha akan sesuatu, ridha akan akibatnya." Sebagai penerima beasiswa Stipendium Hungaricum yang sejak awal sebelum memutuskan berangkat ke Hongaria telah mengetahui biaya keluarga ditanggung pribadi, maka saya wajib rela untuk terbebani dengan pengeluaran dana dan urusan administratif terkait keluarga.

Penulis adalah mahasiswa doktoral University of Miskolc dan penerima beasiswa Stipendium Hungaricum tahun 2021.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image