Serunya Kegiatan In House Training (IHT) di SDN 02 Pakembaran
Pendidikan dan Literasi | 2024-08-31 18:39:48"Guru yang berhak mengajar adalah guru yang mau belajar” (Rizqy Rahmat Hani / Founder Lembaga Jangan Jadi Guru).
Menarik jika kita mencermati dan merenungi quotes di atas. Seakan si empunya quotes ingin berpesan bahwa seorang guru sudah semestinya memiliki jiwa dan semangat gemar belajar. Karena kegiatan belajar dan mengajar sejatinya tidak bisa dipisahkan satu sama lain. Kegiatan belajar dewasa ini merupakan kebutuhan bagi semua orang tanpa terkecuali. Apalagi bagi seorang guru, kegiatan belajar haruslah menjadi habit (kebiasaan) yang tak terpisahkan dari kesehariannya. Guru harus gemar meningkatkan mutu kompetensinya melalui berbagai macam kegiatan pelatihan dan training.
Hari ini Sabtu, 31 Agustus 2024 kepala sekolah bersama seluruh dewan guru SDN 02 Pakembaran Kecamatan Warungpring Kabupaten Pemalang mulai melaksanakan rangkaian kegiatan pelatihan mandiri (In House Training / IHT). Ini adalah kali pertamanya SDN 02 Pakembaran melaksanakan kegiatan In House Training. Mengusung tema “Penyusunan Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) Kurikulum Merdeka dengan Mudah dan Efektif” kegiatan ini pun dilaksanakan dengan penuh semangat.
Kegiatan IHT di awali dengan acara pembukaan menyanyikan lagu Indonesia Raya. Dilanjutkan dengan sambutan dari ibu Kepala SDN 02 Pakembaran Siti Fatimah, S.Pd.SD. Dalam sambutannya Ibu Fatimah –demikian sapaan akrabnya- berpesan agar kegiatan semacam ini haruslah diikuti dengan penuh semangat dan kebahagiaan. Karena hanya dengan semangat dan kebahagiaan maka segala manfaat dari kegiatan IHT akan bisa dirasakan. Apalagi direncanakan kegiatan pelatihan ini kan dilaksanakan sebanyak delapan kali dengan mengundang banyak narasumber dari berbagai daerah di sekitar Kabupaten Pemalang.
Narasumber kali ini adalah beliau Ibu Ida Farida, S.Pd guru dari SDN 05 Gunung Jaya Kecamatan Belik Kabupaten Pemalang. Guru penggerak angkatan lima dari Kabupaten Pemalang sekaligus pengajar praktik pada program guru penggerak angkatan 11 yang juga tengah dilaksanakan di Kabupaten Pemalang. Ibu narasumber menyampaikan materi dengan sangat apik. Berkolaborasi dengan para peserta pelatihan yang notabene adalah kepala sekolah dan dewan guru SDN 02 Pakembaran.
Materi yang disajikan pun cukup esensial dan penting dalam era implementasi kurikulum merdeka dewasa ini. Dimana seorang guru yang baik dituntut untuk dapat memahami seluk beluk sebuah kurikulum. Agar ia dapat menjadi inisiator, inovator sekaligus eksekutor kurikulum dalam tataran implementasinya. Dalam kurikulum merdeka guru dituntut mampu menyusun tujuan pembelajaran sekaligus merakitnya dalam sebuah alur tujuan pembelajaran (ATP).
Tujuan Pembelajaran (TP) diturunkan dari Capaian Pembelajaran (CP). Kemudian disusun dalam sebuah Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) yang pada akhirnya akan diuraikan dalam sebuah Modul Ajar (MA) atau Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP). Modul Ajar atau Rencana Pelaksanaan Pembelajaran ini merupakan sebuah skenario kegiatan pembelajaran yang nantinya akan dilaksanakan bersama para siswa.
“Saya berharap kegiatan semacam ini akan dapat meningkatkan mutu kompetensi para guru di SDN 02 Pakembaran. Sehingga para guru nantinya akan lebih memahami tentang seluk beluk kurikulum merdeka. Dan dapat mengimplementasikannya dengan baik dalam kegiatan belajar mengajar di SD ini. Sudah saatnya SDN 02 Pakembaran terus bergerak maju meningkatkan mutu sekolah secara umum. Termasuk meningkatkan mutu kompetensi para gurunya”. Demikian ungkap Kepala SDN 02 Pakembaran yang berhasil kami wawancarai di sela-sela berlangsungnya kegiatan pelatihan.
“Bagus dan sangat menarik. Memang sudah seharusnya kegiatan semacam ini dilaksanakan. Karena di era sekarang guru dituntut untuk lebih tekun belajar secara mandiri dalam rangka pengembangan dirinya. Semoga rekan-rekan guru di sini selalu semangat dalam mengikuti kegiatan pelatihan semacam ini”. Ungkap salah seorang dewan guru SDN 02 Pakembaran yang kami hubungi secara terpisah. Tetap semangat SDN 02 Pakembaran. Terus berkarya untuk pendidikan yang lebih baik.
Penulis : Priyasa Hevi Etikawan / Divisi Humas SDN 02 Pakembaran.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.