Eco Candle: Mahasiswa KKN Ubah Limbah Minyak Jelantah Menjadi Lilin Aromaterapi
Eduaksi | 2024-08-26 15:20:48Kelompok mahasiswa PMM (Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa) Kelompok 77 Gelombang 2 Universitas Muhammadiyah Malang berhasil mengenalkan produk inovatif bernama "Eco Candle" kepada masyarakat yang tergabung dalam Kelompok Wanita Tani RW 01 Desa Tlekung, Kota Batu, Jawa Timur. Produk ini memanfaatkan limbah minyak jelantah yang biasanya dibuang begitu saja, menjadi lilin aromaterapi yang bernilai jual tinggi.
Koordinator kelompok, Esta Pradina, mahasiswa Angkatan 2020 dari program studi Teknik Industri, menjelaskan bahwa ide ini muncul sebagai upaya untuk mengurangi pencemaran lingkungan akibat pembuangan minyak jelantah sembarangan. "Kami peluang bahwa minyak jelantah ini merupakan salah satu limbah yang pengolahannya cukup sulit sehingga banyak masyarakat yang membuanngnya begitu saja. Ini sangat berbahaya bagi lingkungan. Selaras dengan program kerja kelompok kami yang mengusung tema gerakan hijau bagi masyarakat sekitar, dengan ini kami berpikir bahwa Eco Candle ini merupakan solusi yang tepat dan bermanfaat," ujarnya.
Proses pembuatan Eco Candle dimulai dengan penyaringan minyak jelantah untuk menghilangkan kotoran menggunakan arang. Selanjutnya, minyak tersebut dicampur dengan palm wax, minyak aromaterapi, dan pewarna ramah lingkungan. Campuran ini kemudian dicetak menjadi lilin aromaterapi yang menarik. Salah satu anggota tim, Dwi Ayu Mutiara, menambahkan bahwa Eco Candle tidak hanya ramah lingkungan, tetapi juga memiliki aroma yang menyenangkan. "Kami menggunakan minyak aromaterapi sebagai campuran pewangi. Hasilnya, lilin ini tidak hanya indah dipandang, tapi juga memberikan aroma terapi yang menenangkan," jelasnya. Produk ini telah mendapat sambutan positif dari masyarakat setempat. Ibu Siti Khosyiah, salah satu anggota kelompok Wanita tani yang menjadi tuan rumah, mengaku senang dengan produk Eco Candle. "Saya senang ada produk yang bisa memanfaatkan limbah seperti ini. Lilinnya harum sekali," tuturnya.
Kelompok mahasiswa PMM ini berharap inisiatif ini dapat menjadi contoh bagaimana limbah rumah tangga bisa diubah menjadi produk bernilai ekonomi sekaligus ramah lingkungan. Dengan inovasi seperti Eco Candle, mahasiswa KKN telah menunjukkan bahwa kreativitas dan kepedulian terhadap lingkungan dapat menghasilkan solusi yang bermanfaat bagi masyarakat.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.