Kepada Tardji
Sastra | 2024-08-17 09:26:43Sepikah kau? Kenapa kau sepi?
Sepukau apa rasamu risau. Kau mengaum menerkam dan sadar pada alif dan ba.
Tak ada lagi mabuk.
Siapa mengaduk sepimu,Tarjdi? Siap siaplah.
Siapa lagi yang mendekap? kita semua bersiap siap.
Menyusup dalam dahaga menggapai puncak. Tanpa Amuk.
Tanpa Kapak.
Tanpa apa pun.
Hanya rela dan takjub.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.