Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image MAN 2 Bantul

MAN 2 Bantul Siap Menyongsong Tahun Ajaran Baru dengan Rapat Pembagian Tugas dan Jadwal Sistem Blok

Sekolah | Friday, 12 Jul 2024, 05:59 WIB
Nur Hasanah Rahmawati (Kamad) dan Fitria Endang S (Wakakur) memimpin agenda rapat penetapan jadwal pembelajaran sistem blok

Bantul, 10 Juli 2024 – MAN 2 Bantul menyelenggarakan rapat penting pada tanggal 10 Juli 2024, dengan agenda utama pembagian tugas mengajar dan penetapan jadwal pembelajaran dengan sistem blok sebagai langkah awal menyambut tahun ajaran 2024/2025. Rapat ini dihadiri oleh seluruh staf pengajar dan beberapa perwakilan dari pihak administrasi madrasah.

Rapat yang berlangsung di aula MAN 2 Bantul tersebut dibuka oleh Kepala Madrasah, Nur Hasanah Rahmawati. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan pentingnya rapat ini sebagai fondasi awal untuk memulai tahun ajaran baru dengan lebih terstruktur dan efektif. "Pembagian tugas mengajar yang tepat dan penetapan jadwal yang baik akan sangat menentukan keberhasilan proses belajar mengajar selama satu tahun ke depan," ujarnya.

Salah satu agenda utama dalam rapat ini adalah pembagian tugas mengajar kepada guru-guru. Setiap guru mendapatkan jadwal dan mata pelajaran yang akan mereka ajarkan. Pembagian ini dilakukan berdasarkan keahlian dan pengalaman mengajar masing-masing guru untuk memastikan kualitas pembelajaran yang optimal.

Guru-guru yang hadir tampak antusias dan bersemangat menyambut tugas baru mereka. Beberapa guru menyampaikan bahwa sistem blok yang akan diterapkan memberikan tantangan baru sekaligus peluang untuk meningkatkan kualitas pembelajaran. "Sistem blok memungkinkan kita untuk fokus lebih dalam pada materi tertentu, sehingga siswa dapat lebih memahami dan menguasai setiap topik dengan baik," kata salah satu guru senior, Nurhayati.

Selain pembagian tugas mengajar, rapat ini juga menetapkan jadwal pembelajaran dengan sistem blok. Sistem blok merupakan metode pembelajaran di mana mata pelajaran diajarkan dalam jangka waktu tertentu secara intensif sebelum berpindah ke mata pelajaran lain. Pendekatan ini diharapkan dapat meningkatkan konsentrasi dan pemahaman siswa terhadap materi yang diajarkan.

Koordinator Kurikulum, Fitria Endang Susana, menjelaskan bahwa jadwal pembelajaran telah dirancang sedemikian rupa agar sesuai dengan kurikulum nasional dan kebutuhan siswa. "Kami berusaha membuat jadwal yang tidak hanya sesuai dengan standar pendidikan, tetapi juga fleksibel dan mampu mendukung perkembangan siswa secara holistik," jelasnya.

Sistem blok yang akan diterapkan pada tahun ajaran 2024/2025 ini bukan tanpa tantangan. Salah satu tantangan terbesar adalah memastikan bahwa semua guru dan siswa dapat beradaptasi dengan metode pembelajaran yang baru ini. Untuk itu, MAN 2 Bantul telah menyiapkan berbagai pelatihan dan workshop bagi guru agar siap mengimplementasikan sistem blok dengan efektif.

"Kami sadar bahwa perubahan ini memerlukan kesiapan dari semua pihak, baik guru, siswa, maupun orang tua. Oleh karena itu, kami akan terus melakukan evaluasi dan penyesuaian untuk memastikan sistem ini berjalan dengan baik," tambah Kepala Madrasah yang energik ini.

Meskipun demikian, harapan besar disematkan pada sistem blok ini. Dengan pendekatan baru ini, diharapkan siswa MAN 2 Bantul dapat lebih fokus, lebih memahami materi, dan lebih siap menghadapi tantangan di masa depan. "Kami optimis bahwa sistem blok ini akan membawa dampak positif bagi peningkatan kualitas pendidikan di MAN 2 Bantul," pungkas Kepala Madrasah.

Acara ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh salah satu guru agama, berharap agar seluruh kegiatan belajar mengajar di MAN 2 Bantul berjalan dengan lancar dan sukses. Setelah itu, para guru dan staf administrasi melanjutkan dengan diskusi informal untuk lebih memahami tugas dan jadwal masing-masing.

Kontributor : Fitria Endang S

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image