Dinamika Pasar Animerch: Tren dan Peluang di Indonesia
Bisnis | 2024-06-23 08:12:09Industri anime kini sudah merambah ke berbagai sektor kehidupan, termasuk ekonomi. Animerch, atau yang biasa dikenal dengan anime merchandise, merupakan salah satu produk yang dipasarkan dalam J-market. Animerch mencakup berbagai produk koleksi yang bertemakan anime seperti mainan, figur, pakaian, aksesoris, dan lain-lain. Berdasarkan data yang disajikan oleh Grand View Research, pasar animerch bernilai USD 9,14 miliar pada tahun 2022 dan diperkirakan akan tumbuh sebesar 9,4% dari tahun 2023 hingga 2030. Pertumbuhan pasar animerch ini utamanya berdasarkan atas dorongan dari para pecinta anime dan manga dari seluruh dunia.
Kehadiran animerch berperan penting dalam membangun dan memperkuat komunitas penggemar anime di seluruh dunia. Di Indonesia sendiri, anime memiliki penggemar yang besar. Komunitas penggemar anime seringkali memiliki daya beli yang signifikan terhadap produk-produk yang berhubungan dengan anime. Hal ini tercermin dari tingginya permintaan terhadap animerch baik yang diimpor langsung dari Jepang maupun yang diproduksi di dalam negeri. Lantas, bagaimana pengaruh kehadiran pasar animerch bagi perekonomian Indonesia?
Indonesia memiliki populasi yang besar dengan demografi yang dominan terdiri dari kaum muda, merupakan target utama pasar anime. Antusiasme yang tinggi terhadap produk animerch lantas membuka pasar yang lebih luas bagi industri kreatif. Berbagai festival budaya Jejepangan diselenggarakan di Indonesia. Ini menciptakan peluang besar bagi penjualan dan promosi animerch melalui festival-festival tersebut. Selain itu, berbagai UMKM pun dapat ikut andil untuk meramaikan kegiatan festival. Hal ini tentu menjadi sesuatu yang tetap menguntungkan untuk penjual-penjual non-animerch.
Adanya peluang besar untuk diversifikasi produk dalam animerch menjadikannya inovasi dalam desain dan jenis produk yang dapat menarik berbagai segmen pasar. Permintaan global untuk animerch mendorong inovasi dalam desain produk dan teknologi produksi. Banyak kreator lokal yang berbakat dalam seni dan desain bertema anime pun turut meramaikan segmen pasar ini. Peluang baru dapat hadir akibat permintaan animerch yang melonjak. Investasi dalam produksi animerch dapat mendorong pengembangan industri lokal, menciptakan lapangan kerja, dan meningkatkan keterampilan tenaga kerja di Indonesia.
Kepopuleran animerch membawa dampak positif lain bagi perkembangan sektor industri kreatif di Indonesia. Sektor ini lantas berlomba-lomba untuk membuat animasi keren yang layak untuk dibawa ke kancah internasional. Kehadiran animasi-animasi lokal seperti Adit, Sopo, Jarwo merupakan bukti bahwa sektor industri kreatif di Indonesia juga dapat terus berkembang maju.
Seperti yang kita ketahui, penjualan animerch berkontribusi besar terhadap perekonomian Jepang. Kesuksesan pasar animerch mendorong kolaborasi antara perusahaan Jepang dan mitra internasional dalam produksi, distribusi, dan pemasaran, termasuk Indonesia. Indonesia-Japan Economic Partnership Agreement (IJEPA) merupakan salah satu perjanjian kerja sama ekonomi antara Indonesia dan Jepang. Ini menjadikan penjualan animerch tidak hanya sebagai produk komersial tetapi juga sebagai alat penting dalam diplomasi budaya dan menciptakan hubungan internasional yang lebih kuat.
Melalui festival kolaborasi Jepang-Indonesia seperti Anime Festival Asia-Indonesia (AFA-ID), Indonesia dapat meraup keuntungan ekonomi juga. Festival ini diselenggarakan tidak hanya untuk menarik pengunjung lokal tetapi juga internasional. Beragam penggemar dari komunitas tertarik untuk mengikuti festival ini. Kedepannya, hal ini dapat berdampak positif, terutama pada sektor pariwisata dan ekonomi lokal.
Dengan memanfaatkan tren-tren ini, pasar animerch di Indonesia dapat terus berkembang hingga menarik lebih banyak penggemar. Pasar yang besar merupakan salah satu motor penggerak ekonomi yang signifikan. Tentu, potensi ini harus dibarengi dengan strategi yang tepat seperti kolaborasi bisnis. Pasar animerch tidak hanya mendukung pertumbuhan ekonomi, tetapi juga mempererat hubungan bilateral antara Indonesia dan Jepang.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.