Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image ARHIZA DIMAS

Cara Mengatasi Obesitas Paling Ampuh Dengan Olahraga Sehat Secara Konsisten

Gaya Hidup | Thursday, 30 May 2024, 20:57 WIB

Salam Olahraga

Obesitas adalah kondisi medis yang ditandai dengan berlebihannya lemak tubuh, sehingga menyebabkan dampak negatif terhadap kesehatan seseorang. Biasanya, obesitas ditentukan melalui indeks massa tubuh (BMI), yang mengukur berat badan seseorang relatif terhadap tinggi badannya. Jika seseorang memiliki BMI di atas 30, mereka biasanya dianggap mengalami obesitas.

Obesitas disebabkan oleh faktor-faktor seperti pola makan tidak sehat, kekurangan aktivitas fisik, faktor genetik, gangguan hormon, serta faktor lingkungan dan gaya hidup. Obesitas dapat meningkatkan risiko berbagai penyakit serius, termasuk diabetes tipe 2, penyakit jantung, tekanan darah tinggi, stroke, penyakit hati, serta beberapa jenis kanker.

Pencegahan dan pengelolaan obesitas meliputi perubahan gaya hidup seperti menerapkan pola makan sehat, berolahraga secara teratur, mengatur stres, dan memperhatikan asupan kalori. Dalam kasus-kasus yang lebih parah, perawatan medis, seperti intervensi bedah, juga bisa dipertimbangkan.

8 Olahraga yang dapat mengganggu Obesitas

Berjalan Kaki

Olahraga sederhana ini dapat dilakukan oleh hampir semua orang dan dapat dimasukkan ke dalam rutinitas sehari-hari dengan mudah. Jalan kaki 30 menit secara teratur dapat membantu kalori dan meningkatkan kesehatan jantung.

Lari atau Jogging

Jogging dan lari merupakan salah satu olahraga aerobik yang paling efektif untuk membakar kalori dan meningkatkan kesehatan jantung. Berlari atau jogging juga mudah dilakukan, bisa dilakukan di luar ruangan atau di treadmill.Olahraga ini bisa dilakukan selama 30 menit atau lebih.untuk meningkatkan daya tahan cardiovaskuler.

Bersepedah

Olahraga bersepeda sangatlah baik karena dapat dilakukan secara hybrid baik itu bersepeda di luar ruangan atau menggunakan sepeda statistik di dalam ruangan, bersepeda adalah olahraga yang bagus untuk membakar kalori dan memperkuat otot-otot kaki bila dilakukan secara teratur.

Berenang

Renang merupakan olahraga air yang melibatkan hampir seluruh otot tubuh, sehingga membakar banyak kalori sambil mengurangi stres pada sendi. Renang juga cocok untuk hampir semua usia yang mengalami gangguan obesitas.

Latihan Kebugaran dan kekuatan

Latihan kebugaran kekuatan seperti angkat beban, push-up, squat, dan naik turun tangga dapat membantu meningkatkan kekuatan dan mengurangi berat badan.Latihan kebugaran kekekuatan selama 20 menit secara teratur untuk mendapatkan hasil yang maksimal.

Angkat Beban

Latihan kekuatan seperti angkat beban atau latihan berat membantu membangun otot, yang dapat membantu meningkatkan metabolisme dan membakar lebih banyak kalori bahkan saat istirahat.

Aerobik

Olahraga khusus aerobik atau Zumba dapat menjadi cara yang menyenangkan dan energik untuk membakar kalori dan meningkatkan koordinasi dan kebugaran kardiovaskular.

Latihan Peregangan

Latihan Cooling down seperti streching seperti menarik kaki,mencium lutut, atau pelemasan bahu dapat membantu meningkatkan kebugaran dan mengurangi risiko cedera.untuk latihan secara umum dapat melakukan latihan peregangan selama 10 menit setiap hari untuk mendapatkan hasil yang optimal dan mencapi otot yang flexibel.

Hal-hal yang harus diperhatikan dalam mengatasi obesitas

 

  1. Konsultasi dengan Profesional Kesehatan
  2. Perubahan Gaya Hidup
  3. Polanya Makan Sehat dan teratur
  4. Olahraga TeraturTetap konsisten dan sabar

Dengan melakukan olahraga secara teratur dan memperhatikan berbagai hal tentang kesehatan, Anda dapat mengatasi masalah obesitas dengan tepat, yang pasti dilakukan dengan konsisten dan sabar.

Arhiza Dimas I. Mahasiswa Departemen Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri Malang.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image