Cara Mengatasi Obesitas Paling Ampuh Dengan Olahraga Sehat Secara Konsisten
Gaya Hidup | 2024-05-30 20:57:17Salam Olahraga
Obesitas adalah kondisi medis yang ditandai dengan berlebihannya lemak tubuh, sehingga menyebabkan dampak negatif terhadap kesehatan seseorang. Biasanya, obesitas ditentukan melalui indeks massa tubuh (BMI), yang mengukur berat badan seseorang relatif terhadap tinggi badannya. Jika seseorang memiliki BMI di atas 30, mereka biasanya dianggap mengalami obesitas.
Obesitas disebabkan oleh faktor-faktor seperti pola makan tidak sehat, kekurangan aktivitas fisik, faktor genetik, gangguan hormon, serta faktor lingkungan dan gaya hidup. Obesitas dapat meningkatkan risiko berbagai penyakit serius, termasuk diabetes tipe 2, penyakit jantung, tekanan darah tinggi, stroke, penyakit hati, serta beberapa jenis kanker.
Pencegahan dan pengelolaan obesitas meliputi perubahan gaya hidup seperti menerapkan pola makan sehat, berolahraga secara teratur, mengatur stres, dan memperhatikan asupan kalori. Dalam kasus-kasus yang lebih parah, perawatan medis, seperti intervensi bedah, juga bisa dipertimbangkan.
8 Olahraga yang dapat mengganggu Obesitas
Berjalan Kaki
Lari atau Jogging
Bersepedah
Berenang
Latihan Kebugaran dan kekuatan
Angkat Beban
Aerobik
Latihan Peregangan
Hal-hal yang harus diperhatikan dalam mengatasi obesitas
- Konsultasi dengan Profesional Kesehatan
- Perubahan Gaya Hidup
- Polanya Makan Sehat dan teratur
- Olahraga TeraturTetap konsisten dan sabar
Dengan melakukan olahraga secara teratur dan memperhatikan berbagai hal tentang kesehatan, Anda dapat mengatasi masalah obesitas dengan tepat, yang pasti dilakukan dengan konsisten dan sabar.
Arhiza Dimas I. Mahasiswa Departemen Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri Malang.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.