Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Syahrial, S.T

Petunjuk Jalan Keselamatan melalui Kitab Suci

Agama | 2024-04-19 17:03:01
Dokumen STID Al Hikmah

Dalam kehidupan ini, kita seringkali dihadapkan pada berbagai pilihan dan jalan yang harus dilalui. Namun, tidak jarang kita merasa bimbang dan tersesat dalam kegelapan, kesulitan menemukan jalan yang benar dan membawa keselamatan. Di sinilah peran penting kitab suci sebagai petunjuk bagi mereka yang mengikuti keridhaan Allah.

Seperti dijelaskan dalam QS. Al-Maidah/5:16, Allah menurunkan kitab suci sebagai cahaya terang benderang yang menunjukkan jalan keselamatan bagi orang-orang yang mengikuti keridhaan-Nya. Kitab suci ini tidak hanya sebagai pedoman hidup, tetapi juga sebagai penuntun ke jalan yang lurus, menjauhkan kita dari kegelapan kebingungan dan kesesatan.

Pertama, kitab suci memberikan petunjuk mengenai tujuan hidup yang sebenarnya. Dalam kehidupan modern yang serba materialistis, kita seringkali terjebak dalam mengejar hal-hal duniawi semata, melupakan tujuan akhir hidup kita sebagai hamba Allah yang seharusnya mengabdi dan beribadah kepada-Nya. Kitab suci mengingatkan kita akan tujuan mulia ini dan memberikan pedoman agar kita tidak tersesat dalam kegelapan kehidupan yang sementara.

Kedua, kitab suci menjadi pelita bagi langkah-langkah kita dalam menjalani kehidupan. Ia memberikan tuntunan mengenai nilai-nilai luhur yang seharusnya dipegang teguh, seperti kejujuran, keadilan, kasih sayang, dan ketaqwaan. Dengan berpedoman pada nilai-nilai ini, kita akan terhindar dari perbuatan tercela yang dapat membawa kehancuran bagi diri sendiri dan orang lain.

Ketiga, kitab suci memberikan solusi bagi permasalahan hidup yang kita hadapi. Sudah menjadi kodrat manusia untuk mengalami kesulitan dan cobaan dalam kehidupannya. Dalam situasi seperti ini, kitab suci hadir sebagai penerang jalan keluar, memberikan nasihat dan hikmah yang dapat menguatkan hati kita dalam menghadapi tantangan tersebut.

Keempat, kitab suci mengajarkan kita tentang pentingnya menjaga hubungan baik dengan sesama manusia dan alam sekitar. Ia menekankan prinsip-prinsip keadilan, toleransi, dan kasih sayang dalam berinteraksi dengan orang lain, serta anjuran untuk menjaga kelestarian alam sebagai ciptaan Allah. Dengan mengamalkan ajaran-ajaran ini, kita dapat membangun kehidupan yang harmonis dan damai, baik dalam lingkup keluarga, masyarakat, maupun alam semesta.

Terakhir, kitab suci menjanjikan kebahagiaan dan keselamatan abadi bagi mereka yang mengikuti petunjuknya. Ia memberikan harapan dan motivasi bahwa segala kebaikan yang kita lakukan di dunia ini akan membuahkan pahala dan surga di akhirat kelak. Ini mendorong kita untuk terus istiqamah di jalan kebaikan, meskipun harus melewati rintangan dan tantangan.

Dalam perjalanan hidup ini, kita membutuhkan penerang dan petunjuk agar tidak tersesat dalam kegelapan. Kitab suci hadir sebagai lentera yang menerangi jalan menuju keselamatan, menuntun kita ke jalan yang lurus dan membimbing langkah-langkah kita menuju ridha Allah. Marilah kita menggenggam erat kitab suci ini dan mengamalkan tuntunannya, agar kehidupan kita senantiasa dilimpahi cahaya kebahagiaan dan keselamatan, baik di dunia maupun di akhirat kelak.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image