Mazza Adeliani
Pengaruh Kebijakan Moneter terhadap Inflasi
Politik | 2024-04-19 09:17:59Nama : Mazza Adeliani
Nima : C1F022135
Mata Kuliah : Keuangan dan Moneter Islam
Pengaruh Kebijakan Moneter Terhadap Inflasi
Kebijakan moneter memiliki peran penting dalam mengendalikan tingkat inflasi suatu negara. Pertama-tama, penentuan suku bunga oleh bank sentral menjadi kunci dalam mengatur jumlah uang yang beredar dalam ekonomi. Ketika bank sentral menaikkan suku bunga, hal ini cenderung mengurangi jumlah uang yang beredar karena masyarakat lebih memilih menyimpan uangnya di bank untuk memperoleh keuntungan dari bunga yang lebih tinggi. Dampaknya, penurunan jumlah uang beredar dapat mengurangi tekanan inflasi.
Selain itu, kebijakan moneter juga memengaruhi nilai tukar mata uang suatu negara. Ketika bank sentral menaikkan suku bunga, investor cenderung lebih tertarik untuk menanamkan dananya dalam mata uang tersebut karena imbal hasil yang lebih tinggi. Hal ini menyebabkan permintaan terhadap mata uang tersebut meningkat, yang pada gilirannya dapat menguatkan nilai tukar mata uang tersebut. Dengan nilai tukar yang lebih kuat, impor menjadi lebih murah sehingga dapat menekan harga barang dan jasa dalam negeri, mengurangi tekanan inflasi.
Namun, kebijakan moneter juga memiliki beberapa keterbatasan dalam mengendalikan inflasi. Pertama, transmisi kebijakan moneter ke dalam ekonomi riil tidak selalu langsung dan dapat memakan waktu. Meskipun suku bunga dinaikkan, dampaknya mungkin tidak segera terasa karena adanya penundaan dalam respon pasar dan keputusan investasi. Selain itu, kebijakan moneter juga rentan terhadap faktor eksternal seperti perubahan kondisi ekonomi global dan fluktuasi harga komoditas, yang dapat mempengaruhi tingkat inflasi secara tidak langsung melalui saluran perdagangan dan harga impor.
Dengan demikian, kebijakan moneter memiliki peran yang signifikan dalam mengendalikan inflasi, namun demikian, efektivitasnya dapat dipengaruhi oleh sejumlah faktor internal dan eksternal yang perlu dipertimbangkan secara cermat oleh otoritas moneter dalam mengambil keputusan.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
