Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Edu Sufistik

Insan Kamil

Agama | Friday, 08 Mar 2024, 13:25 WIB

Ramadhan Islamic Course

Modernisme dan post modernisme melahirkan ekses negatif luar biasa bagi kemanusiaan. Manusia menderita kekeringan spiritual dan kehampaan iman. Manusia tidak memahami kesejatian dirinya dan alam kehidupan. Mungkin manusia mencapai puncak karier dan materi, namun terjerembab dalam matinya nurani.

Pada fitrahnya, manusia (al-insan) sejatinya membawa percikan sifat-sifat ketuhanan (QS. 32: 9). Pada dirinya terdapat naluri uns, yang berarti kecenderungan untuk selalu dekat dengan Tuhannya. Potensi fitrah inilah yang memungkinkan manusia terbang melangit menuju Tuhan. Untuk kemudian menerima pancaran cahaya Allah (QS. 24: 35). Suhrawardi menyebutnya dengan istilah isyraq (terpancari cahaya Allah). Ibnu Arabi menyebut manusia yang sampai pada level ini dengan istilah insan kamil (manusia paripurna) yang tercelup dengan celupan Allah (QS. 2: 138).

Bagaimana konseptual insan kamil dan pendakiannya? Inilah yang akan dibahas secara tuntas pada Ramadhan Islamic course dengan tema Insan Kamil (Pendakian Spiritual Menuju Sang Maha Cahaya). Pembahasan Islamic course ini mengacu pada disiplin ilmu Tasawuf dengan mengkaji dan memformulasi pemikiran para sufi besar Islam, seperti Suhrawardi, Ibnu Arabi, Imam al-Ghazali, Syaikh Abdul Qadir al-Jailani, dan Syaikh Ibnu Athaillah al-Sakandari.

Maknai Ramadhan tahun ini dengan bergabung dalam zoominar ini. Hanya dengan investasi Rp 250K (8 kali pertemuan). Seat terbatas hanya untuk 98 peserta.

Jadi, segera daftarkan diri Anda dengan mengisi form pendaftaran di bawah ini.

https://bit.ly/insankamilcourse

Profil narasumber Muhammad Syafi’ie el-Bantanie, bisa diakses pada:

https://retizen.republika.co.id/posts/291399/profil-muhammad-syafi-ie-el-bantanie

Narahubung, Yoga: https://bit.ly/Kontak-Yoga

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image