Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image IGBS Darul Marhamah

Darul Marhamah Bekali Santriwati Keterampilan Memasak Bersertifikat

Eduaksi | Thursday, 15 Feb 2024, 17:16 WIB
Santriwati Darul Marhamah Bogor bersama tim pelatih dari LPK Rachma Depok dalam uji kompetensi pada Kamis (15/2).

Pesantren putri Darul Marhamah Cileungsi, Bogor tidak saja membekali santriwatinya dengan kemampuan akademik melalui aktifitas pembelajaran yang berlangsung di dalam kelas. Lebih dari itu, proses pendidikan yang berlangsung di dalamnya juga meliputi berbagai aspek yang termuat dalam kurikulum keputrian.

Karena itu, selain tentu saja aspek mental dan spiritual, pesantren khusus putri pertama di Jawa Barat yang sudah berdiri sejak 1994 tersebut juga membekali para santriwatinya dengan berbagai keterampilan, khsusnya keterampilan keputrian.

Melalui kerjasama dengan Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) Rachma, Depok, Darul Marhamah secara resmi dan bersertifikat melatih para santriwatinya keterampilan tata boga. Secara bertahap para santriwati mendapat pelatihan mengolah berbagai jenis masakan.

“Program yang kami berikan terdiri dari tiga level, untuk level dua itu indonesian food, level tiga Indonesian oriental dan continental, dan yang terakhir yaitu cake decorating, kebetulan pagi ini kami sedang melakukan uji kompetensi makanan lokal yaitu ayam serai, mie gacoan, serta ikan Dori kuah kuning pedas,” ungkap Dewi Sri Isfandiary, ketua LPK Rachma Depok di sela-sela pelaksanaan uji kompetensi pada Kamis (15/2).

Lebih lanjut menurutnya, keterampilan memasak sangatlah penting mengingat para santriwati Darul Marhamah kelak akan hidup di tengah-tengah masyarakat atau setidaknya menjadi ibu rumah tangga.

“Anak-anak ini memang pada dasarnya harus memiliki akhlak yang baik, tapi mereka juga pada akhirnya juga berkeluarga dan bersosial dengan masyarakat, maka mereka juga penting memiliki keterampilan memasak,” tambahnya.

Tidak sekedar memiliki keterampilan yang mumpuni dalam memasak, melalui LPK Rachma tersebut, Darul Marhamah juga membekali para santriwatinya dengan sertifikat resmi, dengan demikian keterampilan yang dimilikinya juga dapat dipertanggung jawabkan, bahkan dapat digunakan untuk melamar pekerjaan di bidangnya.

“Setiap individu secara resmi kami berikan sertifikat, tentunya setelah melalui proses ujian, dan sertifikat itu bisa mereka gunakan untuk melamar pekerjaan dan lain-lain,” pungkasnya.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image