Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image

Belajar Bahasa Arab Mudah dan Menyenangkan di Ma'had Ali Bin Abi Thalib Yogyakarta

Eduaksi | Wednesday, 31 Jan 2024, 14:41 WIB

Kami percaya bahwa Islam adalah satu-satunya jalan keselamatan dan kenikmatan. Jalan ini mencakup mempelajari dan mengamalkan ajaran kitab suci Al-Qur'an dan As-Sunnah sesuai dengan apa yang diajarkan dan dipahami oleh Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan para sahabatnya. Dalam sebuah hadits, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam mengatakan,

"Aku tinggalkan sesuatu bersama kalian, jika kamu berpegang teguh padanya, kalian tidak akan tersesat selama-lamanya, yaitu Kitabullah dan Sunnahku." (HR. Imam Malik dalam Al-Muwaththa' 2/899) [1].

Selain itu, karena bahasa Arab adalah bahasa terbaik yang pernah ada, Allah Ta'ala menjadikannya sebagai bahasa Al-Qur'an.

"Sesungguhnya Kami telah membuat Al-Quran dalam bahasa Arab supaya kalian memikirkannya" (QS. Yusuf [12]: 2).

Oleh karena itu memahami dan mepelajari bahasa arab adalah suatu kewajiban untuk umat muslim, agar kita dapat memahami dan mengamalkan isi Al-Qur'an dan As-Sunnah.

Imam Asy-Syafi’i rahimahullah mengatakan,

فعلى كل مسلم أن يتعلم من لسان العرب ما بلغه جهده حتى يشهد به أن لا إله إلا الله وأن محمد عبده ورسوله ويتلوا به كتاب الله

“Maka wajib atas setiap muslim untuk mempelajari bahasa Arab sekuat kemampuannya. Sehingga dia bersaksi bahwa sesungguhnya tidak ada sesembahan yang berhak disembah kecuali Allah Ta’ala dan Muhammad adalah hamba dan utusan-Nya, dan dengannya dia bisa membaca kitabullah.

Ma'had Ali merupakan salah satu lembaga belajar bahasa arab yang berada di wilayah Yogyakarta, tidak hanya pendidikan bahasa arab namun di Ma'had Ali juga menyediakan beberapa Program Studi Islam juga Tahfidz Al-Qur'an.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image