Membahas Peran Bahasa Tubuh, Ekspresi Wajah, dan Intonasi Suara dalam Menyampaikan Pesan tanpa Kata
Edukasi | 2023-12-20 15:19:20Di era komunikasi teknologi modern, bahasa tubuh memegang peranan yang sangat penting dalam menyampaikan emosi, sikap, dan niat tanpa perlu berbicara. Melalui gerakan tubuh, wajah, dan posisi tubuh, kita dapat mengungkapkan apa yang kita rasakan dan inginkan tanpa menggunakan kata-kata. Itu sebabnya kita akan mengeksplorasi hal ini lebih jauh dan melihat bagaimana bahasa tubuh adalah bahasanya sendiri dan memiliki dampak besar pada cara kita berinteraksi dalam berbagai situasi.
Joe Clayton membahas seperti apa sebenarnya bahasa tubuh dalam bukunya Body Language in Everyday Interactions. Dia langsung menanyakan pendapat orang-orang. Saya pikir jawabannya sama untuk semuanya: bertujuan untuk berkomunikasi tanpa menggunakan kata-kata. Namun, jawaban ini tidak memberikan gambaran keseluruhan tentang bahasa tubuh. Sejauh ini, kami telah mempermudah pemahaman bahasa tubuh dalam beberapa kalimat.
Alo Lilliweli juga membahas bahasa tubuh dalam bukunya Komunikasi Verbal dan Nonverbal. Katanya bahasa tubuh itu seperti gerakan. Tubuh kita yang merupakan bagian dari tindakan tanpa kata-kata ditafsirkan oleh orang lain melalui simbol-simbol komunikasi. Seberapa akurat perilaku ini? Banyak hal bergantung pada seberapa dekat hubungan Anda dengan orang lain. Oleh karena itu disini kita akan membahas secara detail komunikasi nonverbal, khususnya komunikasi yang berkaitan dengan apa yang disebut dengan gerak tubuh atau kinematika.
Beliak dan Baker (1981) membahas bentuk umum dan tipe bahasa tubuh. Kontak mata, ekspresi wajah, dan gerakan tubuh. Penjelasan singkatnya berikut ini:
1. Kontak Mata
Kontak mata sebenarnya adalah saling memandang, terutama saat berbicara. Jadi saat kita berbicara, mata kita bisa merenung banyak hal. Misalnya, mata yang keruh, cemas, takut, atau bergerak bisa memberi tahu kita apa yang ada di kepala kita. Ini sangat penting karena orang dapat membaca sekilas dan membaca pesan kami.
2. Ekspresi Wajah
Ekspresi wajah adalah ekspresi wajah yang mengungkapkan emosi atau reaksi terhadap sesuatu. Oleh karena itu, ketika kita tertawa, marah, atau merasa sedih, wajah kita menunjukkan emosi kita. Ekspresi wajah ini ibarat cermin yang mencerminkan pikiran dan emosi kita, sehingga memungkinkan orang lain membaca pesan kita.
3. Gerakan Badan
(Gerakan) Gestur adalah gerakan tangan, bahu, dan jari yang memberikan makna atau penekanan pada suatu pesan. Misalnya, ucapkan "Pohon itu tinggi" dan gerakkan tangan Anda untuk menunjukkan ketinggian pohon. Oleh karena itu, gerakan tubuh tersebut dapat memberikan informasi tambahan dan mempertegas pesan yang ingin kita sampaikan.
4. Menggunakan Gerakan Tubuh
Gerakan fisik juga sangat penting dalam komunikasi nonverbal. Setiap gerakan tubuh mempunyai fungsi. Ada yang digunakan untuk meredakan ketegangan, menunjukkan kasih sayang, dan mendorong interaksi dan komunikasi. Oleh karena itu, kita bisa berkomunikasi tanpa menggunakan kata-kata, cukup melalui gerakan tubuh. Inilah bentuk-bentuk bahasa tubuh yang dibahas oleh Beliac dan Baker. Pada dasarnya, setiap gerakan memiliki maknanya masing-masing, dan budaya yang berbeda dapat melihat dan menafsirkan gerakan tubuh dengan cara yang berbeda pula. Jangan salah paham, oke?
Emblem
Simbol khas yang semakin populer!Lambang adalah terjemahan dari pesan tanpa kata. Misalnya, jika Anda melihat tanda V, bisa jadi itu merupakan simbol kemenangan dalam kampanye pemilihan presiden Amerika, atau bisa juga menunjukkan kemenangan Golkar di Indonesia. Ini adalah jenis bahasa khusus yang dapat dipahami oleh kelompok sosial tertentu. Namun untuk memahaminya, Anda perlu belajar sedikit. Itu menyenangkan, bukan? Ilustrator: Bahasa Tubuh Keren Ilustrator gerakan tubuh yang memperlihatkan atau menjelaskan sesuatu tanpa berbicara. Misalnya, seorang ibu menunjukkan tinggi badan anaknya dengan menggerakkan tangannya dari atas ke bawah.
Adaptor
Bahasa Tubuh Khusus Adaptor seperti gerakan tubuh khusus di sini. Pada awalnya, ini mungkin untuk menghilangkan ketegangan di tubuh Anda. Pada dasarnya, gerakan ini membantu meningkatkan interaksi dan komunikasi. Regulator: Pembantu Komunikasi yang Setia Regulator ibarat gerakan tubuh yang membantu mengatur, memantau, dan mengkoordinasikan komunikasi. Misalnya, kita menggunakan kontak mata untuk menunjukkan bahwa kita mendengarkan seseorang. Dengan kata lain, ini seperti asisten setia yang membantu kita berkomunikasi dengan lancar.
Affect Display
Emosi Lucu Affect Display memang keren, seperti gerakan tubuh yang mewakili perasaan dan emosi kita. Wajah kita menjadi cermin reaksi kita terhadap pesan. Sangat keren, bukan? Hal ini membuat komunikasi menjadi lebih menyenangkan dan jelas. Dengan kata lain, ini adalah gerakan tubuh yang bisa menjadi bahasa meski tanpa kata-kata. Tapi ya, tentu saja setiap tempat mempunyai aturannya masing-masing. Misalnya, Anda mungkin bisa menang menggunakan tanda V di negara A, namun tidak di negara B. Oleh karena itu, Kita perlu cermat dan memahami budaya masing-masing lokasi. Mempelajari bahasa tubuh sungguh menyenangkan!
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.