Dina Ayu Meilinda
Cara Fisioterapis Berkomunikasi dengan Pasien
Info Sehat | 2025-12-04 12:40:35
https://pin.it/4XsUmBGwL" />
Jika berbicara seputar profesi yang bekerja di bidang medis dan kesehatan, mungkin kita akan langsung membayangkan profesi dokter, bidan, perawat, dan semacamnya. Namun, apakah kalian tahu bahwa ternyata ada banyak sekali profesi lain yang memiliki peran penting dalam mengembalikan kesehatan pasien? Betul! Jawabannya adalah Fisioterapis.
Lalu, siapakah Fisioterapis itu? Fisioterapis adalah tenaga kesehatan yang ahli di bidang fisioterapi. Fisioterapi adalah salah satu bidang kesehatan yang memiliki peran penting dalam proses pemulihan kesehatan pasien. Khususnya pada fungsi gerak tubuh manusia. Jadi, kalau badan kalian lagi pegel, bisa banget lho menemui Fisioterapis!
Selain itu, sama halnya dengan tenaga kesehatan yang lain, fisioterapis juga diharuskan untuk menguasai salah satu keterampilan yang keren ini. Keterampilan apakah itu? Yuk, kita simak penjelasan di bawah ini!
Salah satu keterampilan yang harus dimiliki oleh seorang fisioterapis adalah komunikasi yang efektif. Berdasarkan penelitian oleh Christina dan Susilo (2021) yang membahas tentang “Penggunaan Metode SBAR untuk Komunikasi Efektif antara Tenaga Kesehatan dalam Konteks Klinis” dapat disimpulkan bahwa tenaga kesehatan harus bisa berkomunikasi dengan efektif, supaya tenaga kesehatan seperti Fisioterapis bisa merawat pasien dengan sangat baik dan tidak melakukan kelalaian ketika merawat pasien.
Dari observasi yang penulis lakukan di Klinik Fisioterapi Surabaya, penulis bertemu secara langsung dengan seorang Fisioterapis profesional. Di sana, penulis memperhatikan secara seksama bagaimana Fisioterapis tersebut melakukan pelayanan kesehatan kepada pasiennya. Kebetulan, pasien yang dilayani oleh Fisioterapis tersebut adalah pria tua yang berusia sekitar 50-tahunan. Ternyata Pasien tersebut sedang mengalami stroke, yaitu penyakit yang mengganggu sistem saraf manusia sehingga membuat penderitanya sulit untuk menggerakkan beberapa anggota tubuhnya.
Fisioterapis tersebut melakukan pelayanan fisioterapi kepada pasiennya dengan sangat hati-hati dan profesional. Salah satu hal yang paling menarik adalah cara Fisioterapis tersebut berkomunikasi dengan pasiennya. Selama melakukan terapi, Fisioterapis tersebut menggunakan bahasa yang sederhana supaya pasiennya mudah untuk mengerti arahan yang diberikan. Hal menarik lainnya adalah ketika Fisioterapis tersebut menunjukkan ekspresi yang tulus dan penuh empati kepada pasien selama berkomunikasi. Karena hal itulah Pasien yang diterapi merasa nyaman dan tenang selama menjalani proses terapi.
Selain itu, ada beberapa hal yang harus diperhatikan seorang Fisioterapis ketika sedang berkomunikasi dengan pasiennya. Seperti tidak menanyakan hal yang sensitif kepada pasien, menggunakan bahasa yang sederhana agar mudah dipahami, menyampaikan kondisi pasien apa adanya, serta menunjukkan etika ketika sedang berkomunikasi dengan pasien.
Komunikasi yang efektif tidak hanya membantu seorang Fisioterapis untuk memulihkan keadaan fisik pasien. Tapi, dengan komunikasi yang efektif Fisioterapis juga bisa menjaga kenyamanan dan kepercayaan pasien selama melakukan proses pemulihan kesehatan. Dari penjelasan yang sudah disampaikan sebelumnya, ternyata Fisioterapis memiliki peran yang sangat penting dalam membantu memulihkan kesehatan pasien salah satunta dengan cara berkomunikasi efektif.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
