Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Sutanto

Anugerah Literasi KYM Berlangsung Meriah dan Bertabur Hadiah

Pendidikan dan Literasi | Monday, 18 Dec 2023, 21:32 WIB
Founder KYM, Viitriya Mardiyati

Anugerah Literasi dan Peluncuran Buku Favorit Komunitas Yuk Menulis (KYM) berlangsung sangat meriah dan bertabur ratusan hadiah menarik. Mulai dari HP, Kipas Angin, Blender dan piranti elektronik lainnya.

Acara yang dipandu oleh duet Evi dan Kingkin tersebut diikuti sekitar seratus peserta, bertempat di Gubuk Watu Kali, JL RAYA ASIA, Karanglo, Sukoharjo, Yapah, Sleman,Minggu (17/12/2023).

Dalam sambutannya Founder KYM, Vitriya Mardiyati mengucapkan terimakasih tak terhingga kepada segenap anggota yang tetap solid berkarya sepanjang tahun 2023.

Awalnya dirinya berpikir, di saat beberapa waktu dia sakit sempat terpikir para anggota akan meninggalkan komunitas yang dipimpinnya. Namun nyatanya justru mendukung dengan doa dan kalimat yang menguatkan.

“Saat sakit saya berpikir teman-teman akan berhenti berkarya dan meninggalkan KYM. Namun nyatanya teman-teman tetap berkarya dan memberi suport yang luarbiasa. Saya harap di 2023 teman-teman makin giat berkarya sehingga akan banyak Alquran dan mukena dibagikan kepada saudar-saudara kita yang membutuhkan,” imbuh Vitriya.

Sutanto bersama 2 buku yang diluncurkan

Guru MTsN 3 Bantul, Sutanto yang meluncurkan buku kumpulan pantun “Balutan Kata Penuh Makna” dan Cerita Bergambar “Satria Sungai Oya” mengaku sangat bahagia berkarya di KYM.

“Alhamdulillah, melalui komunitas ini mimpi saya menerbitkan buku terwujud. Sejak Maret 2020 bergabung dengan KYM, alhamdulillah bisa menerbitkan 23 buku,” tuturnya penuh bahagia.

Kingkin Nurdiana bersama ibu yang selalu mendukungnya

Kingkin Nurdiana dari Banguntapan, Bantul Yogyakarta meluncurkan buku berjudul

Guru yang Membahagiakan. Diapun merasa bahagia, sangat terharu dengan KYM Award. Harapannya selalu ada event seperti ini karena senang bisa berjumpa sobat literasi dari seluruh penjuru Indonesia, sharing ilmu yang dapat memotivasi untuk terus berkarya

Ratna Eka (paling tengah) bersama buku karyanya

Sedangkan Ratna Eka Susandari (Sinduadi, Mlati, Sleman) yang melaunching buku “Kejutan Untuk Dilla, Selalu Ada Jalan Untuk Bersama” sangat terkenan dengan acara tersebut.

“Alhamdulillah kegiatan komunitas yuk menulis ini positif sekali untuk menyalurkan semua isi hati dan pemikiran pemikiran yang positif. Tulisan yang dulu berserakan bisa dibukukan dan diakui dengan memperoleh ISBN dari perpusnas. Ini adalah sesuatu yang dulunya saya anggap mustahil. Tapi melalui KYM sesuatu yang mustahil itu seperti mimpi yang menjadi nyata,” imbuhnya

Diah Nuraini Fathimah M.Pd, (Kadipiro Banjarsari Surakarta) yang melaunching buku Pengembaraan Jiwa, sangat bersyukur bisa bertemu dengan para penulis yang menginspirasi dan luar biasa. Sehingga menambah semangat untuk berkarya.

Suwartini, Pedukuhan Dagansari, Krembangan, Panjatan, KP yang meluncurkan buku

Kumpulan Dongeng “Asal Usul Desa Sungapan”, mengucapkan terimakasih kepada Founder dan Tim KYM, sehingga mendapat kesempatan mengikutia Peluncuran Buku Tahun 2023.

“KYM memang WOW, memang Keren, Tempat menuangkan Inspirasi kita. Bagi saya menulis dan hasil tulisan merupakan sebuah pengalaman yang sangat luar biasa dalam perjalanan hidup. Saya selalu bahagia bersama KYM. KYM jaya,” ungkapnya penuh semangat.

Bunda Vivin (TK Marsudirini Solo)

Guru TK Marsudirini Solo, Bunda Vivin yang menulis buku “Tigi dan Tigo (Giat Belajar) memuji bahwa acaranya lebih seru dari tahun kemarin karena lebih banyak yang datang, lebih banyak hadiah yg dibagikan, lebih banyak inspirasi. Mulai dari founder, dari Ikhwan Hanafi, seorang tuna netra tapi suka menulis dan menghasilkan karya yg luar biasa, ada juga Rani, seorang tuna grahita yg juga suka menulis dan menghasilkan karya yg keren dan dari Sutanto yang semangat menulisnya luar biasa.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image