Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Dandhy S Dandhy S

Pentingnya Keamanan Big Data bagi Akutansi

Teknologi | Thursday, 30 Nov 2023, 13:19 WIB

Dandi Saputra (mahasiswa International Program of Accounting Universitas Muhammadiyah Yogyakarta)

Kita kini telah masuk era big data. Data menjadi semakin membesar. Teknologi digital menjadi platform bagi perkembangan big data. Dunia kini seolah menjadi satu kesatuan.

Keamanan digital menjadi semakin penting. Apalagi dalam akutansi. Pembobolan data dalam keuangan menjadi tantangan besar.

Aris Marico, dalam artikelnya yang berjudul Sistem Informasi Akuntansi Di Era Big Data, yang dimuat Jurnal Ilmu Manajemen Terapan (2019), menyebutkan bahwa sekarang ada teknologi informasi. Teknologi big data dan konsepnya mengubah cara bisnis beroperasi dan berinteraksi satu sama lain. Selain itu, hal ini menyebabkan reformasi besar yang mengabaikan kemajuan di bidang akuntansi, sehingga sulit untuk diterapkan pada akuntansi manajemen. Dengan masuknya Internet Plus, perusahaan akan dapat memanfaatkan metode akuntansi baru yang secara signifikan meningkatkan kemampuan dan efektivitas pengumpulan informasi dan akuntansi perusahaan. Aplikasi Internet dan komputasi awan seperti Big Data membentuk saluran digital perusahaan, yang memungkinkan optimalisasi dan peningkatan akuntansi manajemen melalui inovasi, model layanan, penyelarasan data, dan integrasi informasi.

Werner dalam artikelnya yang berjudul Dampak Big Data Bagi Akuntansi yang dimuat di tahun (2015) mengatakan bahwa masa depan pelaporan keuangan dan pengembangan GAAP dipengaruhi oleh data besar. Pengembangan Extensible Business Reporting Language (XBRL), yang sebelumnya adalah Extensible Markup Language (XML), dipengaruhi juga. Bahasa ini memiliki kemampuan untuk otomatis mengelola data dan mengubahnya menjadi informasi berharga. Laporan keuangan yang disusun berdasarkan (XBRL) adalah versi elektronik yang disempurnakan dari laporan keuangan. Ini mengurangi waktu pemrosesan data, membuat laporan keuangan lebih ramah lingkungan, mempermudah analisis data keuangan, menerbitkan laporan dalam berbagai bahasa, dan meningkatkan pengungkapan pada lembaga keuangan.

Werner menambahkan tujuan dari XBRL adalah untuk membantu investor mendapatkan informasi yang akurat. Bahkan perusahaan kecil mencoba memanfaatkan manfaat data besar dalam akuntansi, seperti yang dilakukan oleh Xero, yang menyediakan perangkat lunak akuntansi cloud untuk usaha kecil. Big data analytics menawarkan pelaporan waktu nyata untuk perusahaan besar.

Alek Candra Iswanto, Wahjono dalam artikel yang berjudul Pengaruh Revolusi Industri 4.0 Terhadap Ilmu Akuntansi di tahun (2019) menyatakan bahwa perkembangan ekonomi digital telah meningkatkan risiko sekaligus membuka berbagai kemungkinan baru di era industri terkini. Perkembangan akuntansi sangat dipengaruhi oleh perubahan tersebut. Di era modern ini, inovasi dan kemajuan teknologi tampaknya tidak bergerak dengan cepat. Pasar baru muncul dan pasar lama berubah karena inovasi. Robot dan mesin pintar seolah-olah menguasai dunia. Karena Revolusi Industri 4.0 mengubah banyak bidang ilmu dan pekerjaan, praktik akuntansi harus diubah untuk meningkatkan kualitas layanan dan berkembang di seluruh dunia dengan menggunakan cloud computing dan berkomunikasi secara online.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image