Abdul Haris
Kisah Indo Pratama, Merantau dari Lampung ke Jakarta Demi Karier
Gaya Hidup | 2023-11-22 20:18:59
JAKARTA, - Keberanian untuk merantau ke Ibukota telah membuat pria asal Lampung, Indo Pratama, mampu mengubah nasib dan kariernya. Bermodalkan kemampuanya di bidang public speaking, pemuda yang akrab disapa Tama itu kini telah mewujudkan cita-citanya menjadi seorang MC atau pembawa acara professional.
Tama mengisahkan, awal perjalanan kariernya sebagai MC dimulai di kampung halamannya di kota Lampung. Ia menerima tawaran menjadi pembawa acara karena kelihaiannya dalam berbicara di depan banyak orang. Kala itu, ia masih bekerja pada sebuah perusahaan swasta
“Di Lampung saya seharian nge-MC hanya dibayar 100ribu. Sampai pada akhirnya memberanikan diri untuk merantau ke Jakarta pada 2015. Saya memilih mundur dari pekerjaan karena ingin fokus menekuni karier sebagai MC,” ujarnya. Sesampainya di Ibukota, Tama belum langsung mendapatkan pekerjaan sebagai MC. Ia sempat bekerja menjadi sales promotion di sebuah mall di daerah Kelapa Gading. Namun tak butuh waktu lama, akhirnya ia mendapatkan job pertamanya sebagai MC setelah mendapatkan info dari salah satu kenalan.
Setelah beberapa lama, tawaran menjadi MC pun kian bertambah. Tama tak hanya menerima tawaran di Jabodetabek, melainkan juga job dari luar kota. “Saya biasa mengisi untuk berbagai jenis acara, mulai dari wedding, sweet 17, kids party, pameran, gathering hingga acara seminar,” paparnya.
Diakui Tama, dari profesinya saat ini ia sudah bisa memetik hasil yang cukup memuaskan. Ia bisa memenuhi kebutuhan ekonomi keluarga dan bahkan bisa membantu orang tua. “Saya bisa merenovasi rumah orang tua, dan membuat orang tua tidak usah bekerja lagi memenuhi kebutuhan mereka,” terangnya.
Konten kreator
Kendati sudah mewujudkan cita-cita menjadi MC professional, namun Tama mengaku tak ingin merasa cepat berpuas diri. Ia terus mengembangkan kariernya ke depan dengan menekuni dunia konten kreator dan Influencer.
Passionnya yang kuat di bidang seni membuat pria lulusan SMA itu mampu secara konsisten membuat konten-konten ringan dan menarik di media sosial. Berkat kreativitasnya, Tama mampu membangun reputasinya di dunia maya dengan nama panggung Jandatawa. Akun Tiktok @jandatawareal saat ini sudah memiliki 1,8 juta pengikut, sedangkan di platform Instagram akun @jandarawareal sudah meraih 163 pengikut.
“Harapannya bisa terus eksis, bahkan punya team untuk mengembangkan konten ini. Saya juga ingin punya banyak teman di dunia perkontenan biar bisa sharing dan berkolaborasi,” ungkap Tawa menyoal targetnya sebagai konten kreator.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
