Rilis Bersamaan, Ini 4 Film dan Series Indonesia Tayang 2 November 2023
Info Terkini | 2023-11-01 04:44:49Tak banyak yang tahu, hari Kamis adalah hari khusus perilisan film Indonesia di bioskop. Hari tersebut dipilih karena letaknya yang strategis tepat berada di tengah pekan antara hari kerja dan hari libur.
Lewat peluncuran film Indonesia yang rilis setiap hari Kamis, diharapkan para penonton Indonesia mau meluangkan waktu untuk menikmati hiburan dalam negeri ketika akhir pekan nanti. Namun bagi yang tak mau merogoh kocek lebih dalam, opsi hari kerja yang dihadirkan pada hari Kamis dan Jum’at bisa dijadikan pilihan khususnya bagi kamu yang tak mau ketinggalan dengan film Indonesia rilisan terbaru.
Berikut 4 film dan series Indonesia yang rilis secara bersamaan yaitu pada Kamis 2 November 2023:
1. Kultus Iblis
Tak lengkap rasanya jika film Indonesia tidak merilis film bergenre horor tiap pekannya. Khusus untuk pekan pertama di bulan November, film besutan sutradara Bobby Prasetyo ini hadir sebagai sajian hiburan film horor yang rilis awal November.
Berkisah tentang dua saudara kembar Naya (Yasamin Jasem) dan Raka (Fadi Alaydrus) yang menyelidiki kejanggalan kematian sang ayah, keduanya terlibat dalam aliran sesat yang menyebabkan nyawa mereka terancam.
Sederet nama populer seperti Debo Andryos, Emil Kusumo, Rukman Rosadi, Yayu Unru, Agung Aryani, Mian Tiara, dan Delia Husein siap meramaikan film garapan rumah produksi Starvision Plus yang rilis pada 2 November 2023 ini.
2. Budi Pekerti
Telah lebih dahulu melakukan world premiere di Toronto International Film Festival, film yang disutradarai oleh Wregas Bhanuteja ini akan menggambarkan dampak dari fenomena media sosial yang telah jadi bagian dari kehidupan sehari-hari.
Dikisahkan Prani (Sha Ine Febriyanti) seorang guru BK mendadak viral setelah video perselisihannya di pasar diunggah ke jagat maya. Banyak yang menghujat Prani lantaran perilakunya dalam video tak sesuai dengan citranya sebagai guru.
Video yang hanya berdurasi beberapa detik itu membuat karir dan kehidupan keluarga Prani terancam.
Dibintangi bintang papan atas Prilly Latuconsina, Angga Yunanda, Dwi Sasono, dan Omar Esteghlal, Budi Pekerti juga tayang perdana mulai 2 November 2023.
3. Gadis Kretek
Menjadi series orisinal Netflix Indonesia pertama, Gadis Kretek akan berkisah tentang Soeraja (Ario Bayu) yang meminta kepada ketiga anaknya untuk dipertemukan dengan Dasiyah (Dian Sastrowardoyo) sebelum ajal menjemput.
Lewat penelurusan nama Dasiyah, ketiganya menemukan sejarah industri kretek terbesar di Indonesia yang telah dirintis puluhan tahun lamanya.
Series garapan pasangan sutradara Kamila Andini dan Ifa Isfansyah ini juga dibintangi oleh beberapa nama besar seperti Putri Marino, Arya Saloka, Tissa Biani, Sheila Dara, Winky Wiryawan, Sha Ine Febriyanti, Verdi Solaiman, hingga Dimas Aditya.
4. Nona Manis Sayange
Beralih ke film drama romansa dengan sentuhan keindahan alam Labuan Bajo sebagai latar utama, Nona Manis Sayange menjadi film terbaru Haico Van der Veken dan Pangeran Lantang.
Tak hanya menyuguhkan keindahan alam, Nona Manis Sayange juga menghadirkan isu budaya yaitu tradisi belis atau mahar yang menjadi simbol penting dalam perkawinan di Nusa Tenggara Timur.
Dikisahkan dua muda-mudi yang tengah dimabuk asmara Sikka (Haico Van der Veken) dan Akram (Pangeran Lantang) harus mengalami ujian dalam hubungannya lantaran terhalang restu orang tua. Orang tua perempuan yang mensyaratkan mahar bernilai fantastis membuat Akram yang berasal dari keluarga menengah ke bawah kelimpungan.
Lalu, akankah Akram berhasil memenuhi syarat belis yang diberikan? Tonton kelanjutan kisah cinta Sikka dan Akram hanya di bioskop mulai 2 November 2023.
Itulah 4 film dan series Indonesia terbaru yang tayang bersamaan yaitu pada 2 November 2023. Sudah tahu mau nonton yang mana saja?
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.