Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Media Cirebon

Yuk Intip Cara Mencangkok Tanaman dengan Mudah dan Benar

Bisnis | Sunday, 22 Oct 2023, 16:46 WIB

Teknik mencangkok merupakan salah satu teknik pemuliaan tanaman yang banyak dicoba karena terbukti efektif. Tidak tahu caranya? Simak pengertian dan cara mencangkok tanaman yang benar pada artikel ini. Mencangkok merupakan salah satu cara memperbanyak tanaman.

Proses okulasi dilakukan dengan cara memotong kulit dahan atau batang pohon sebagai tempat tumbuhnya baru. Dibandingkan dengan cara perbanyakan tanaman lainnya, okulasi dinilai merupakan teknik yang lebih mudah, cepat, dan hasil yang memuaskan. Pasalnya, tanaman baru yang tumbuh memiliki kualitas yang sama atau mirip dengan tanaman induknya.

Jika Anda termasuk penggemar budidaya tanaman, tentunya harus memahami proses okulasi yang benar. Seperti bagaimana? Yuk simak beberapa Cara Mencangkok Tanaman yang baik dan benar berikut ini.

Cara Mencangkok Tanaman Dengan Mudah

Sebelum memulai okulasi, hal pertama yang harus dilakukan adalah memastikan kualitas tanaman baik. Kualitas tanaman sangat mempengaruhi berhasil tidaknya proses okulasi. Selain itu, tanaman cangkokan juga akan memiliki kualitas dan ciri yang sama dengan induknya. Berikut cara mencangkok tanaman yang bisa Anda praktikkan.

Pilih Cabang Atau Batang Yang Tepat

Langkah pertama sebelum memulai okulasi adalah pemilihan cabang atau batang yang tepat. Kualitas cabang akan sangat mempengaruhi kualitas benih yang Anda dapatkan nantinya. Oleh karena itu pastikan memilih cabang yang memiliki kayu tebal, sehat dan kuat dengan diameter sekitar 2 cm. Setidaknya, cabangnya harus berwarna coklat muda atau hijau kecoklatan.

Kulit Batang Tanaman Sebelum Dicangkok

Cara mencangkok tanaman yang kedua adalah dengan menguliti batang yang dipilih. Caranya dengan membuat sayatan pada kulit batang sepanjang kurang lebih 10 cm. Cara ini digunakan agar kambium pada area yang akan dicangkok mengering dan hilang.

Siapkan Campuran Air Dan Tanah Untuk Mencangkok

Selanjutnya Anda perlu menyiapkan campuran air dan tanah untuk bahan okulasi. Anda bisa memilih tanah dengan komposisi yang baik agar hasilnya maksimal. Pastikan campuran air dan tanah memiliki komposisi yang tepat, tidak terlalu cair atau padat. Hal ini bertujuan agar campuran tanah dapat menempel dengan baik pada batang pohon.

Tempelkan Tanah Pada Cangkokan

Langkah penyambungan selanjutnya adalah menempelkan campuran tanah pada cangkokan. Pada tahap ini, Anda perlu sedikit berhati-hati agar hasil cangkoknya sempurna. Tempatkan campuran tanah dan air langsung ke dalam sayatan secara melingkar. Setelah itu, bungkus gundukan tanah tersebut dengan plastik dan ikat dengan tali.

Siram Cangkokan Secara Teratur

Nggak berhenti sampai situ saja, masih ada cara lain lho. Setelah sampai pada cara okulasi tanaman yang keempat, masih ada hal penting lainnya yang perlu Anda lakukan. Yang dimaksud adalah dengan menyiram cangkokan secara berkala.

Siram tanaman dengan air secukupnya dan lakukan secara perlahan agar cangkokan tidak rusak. Jika sedang musim hujan, tahap ini bisa Anda lewati dan mengandalkan air hujan. Namun, jika tidak, Anda perlu melakukannya sendiri.

Pindahkan Tanaman Cangkok

Apakah cangkokan Anda sudah berakar? Jika ya, berarti cara okulasi tanaman yang Anda lakukan berhasil! Selanjutnya, Anda perlu memindahkan bibit hasil cangkokan ke tempat lain agar dapat tumbuh dengan sempurna. Perlu Anda ingat, media tanah harus berkualitas baik, sama seperti saat Anda menanam pohon pada umumnya.

Rawat Tanaman Cangkok Dengan Baik

Setelah memindahkan cangkok ke tempat baru, Anda tinggal memantau dan merawatnya seperti biasa. Jika tidak ada hujan maka harus disiram secara rutin. Jika dirasa perlu, Anda juga bisa menambahkan vitamin atau perbekalan nutrisi nabati lainnya. Namun Anda tidak perlu khawatir karena jika kualitas induknya bagus maka hasilnya juga akan bagus.

Syarat Tanaman Yang Akan Dicangkok

Selain teknik, hal penting lainnya yang perlu Anda pahami adalah persyaratan tanaman yang bisa dicangkok. Jadi, tanaman yang akan dicangkok harus merupakan tanaman yang kambiumnya bagus.

Ciri-ciri tumbuhan yang mempunyai kambium yang baik adalah mempunyai batang yang keras dan kulit batangnya dapat dikupas. Selain itu tanaman ini harus mempunyai kualitas yang baik, subur, buahnya enak, dan tidak terserang hama. Kondisi tersebut tidak hanya berlaku pada tanaman buah-buahan, tetapi juga pada tanaman lainnya.

Ciri-Ciri Tanaman Yang Dapat Dicangkok

Umumnya ciri-ciri tanaman yang dapat dicangkok adalah tanaman dikotil dan berakar tunggang. Tumbuhan dikotil merupakan tumbuhan berbunga yang mempunyai dua biji. Untuk mengetahuinya, Anda bisa melihat struktur batang dan jaringan penyusunnya.

Selain itu ciri tanaman lain yang bisa dicangkok adalah mempunyai kambium. Nantinya, kambium atau ranting tersebut akan dibersihkan untuk mempercepat pembentukan akar. Hal ini dikarenakan hasil fotosintesis dari sel-sel stomata daun nantinya akan berkumpul di tempat tersebut dan merangsang pertumbuhan akar dengan baik.

Kelebihan Dan Kekurangan Cangkok Tanaman

Apabila menggunakan metode tanam cangkok, ada beberapa kelebihan dan kekurangan yang akan didapat. Dari segi kelebihan, okulasi membuat tanaman lebih cepat berbunga dan memiliki ciri-ciri yang sama.

Namun di sisi lain, Anda tidak bisa melakukannya dalam jumlah banyak. Selain itu, cara okulasi juga tidak tahan kekeringan dan dapat menyebabkan tanaman induk mati jika terlalu banyak cabang pohon yang dicangkok.

Demikian ulasan artikel tentang Yuk Intip Cara Mencangkok Tanaman Dengan Mudah Dan Benar seperti yang dilansir Indobet88 . Semoga bermanfaat.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image