Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Nia Eka Safitri

Program Kerja KM-6 Berupa 'Star Quiz' Dapat Menumbuhkan Kembali Semangat Belajar Siswa

Pendidikan dan Literasi | 2023-10-11 07:51:40
Dokumen pribadi saat pembelajaran di kelas SDN Simokerto 1-134 Surabaya

Semangat belajar siswa/siswi Sekolah Dasar (SD) kian menurun, hal tersebut dikarenkan Pandemi Covid-19 pada tahun 2020 lalu yang melanda seluruh dunia, khususnya Indonesia. Pembelajaran yang semula dilakukan secara tatap muka didalam kelas, terpaksa harus dilakukan secara Daring.

Kemendikbudristek menghadirkan Kampus Mengajar sebagai program yang inovatif untuk meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia. Kampus Mengajar merupakan salah satu program dari Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Bentuk program Kampus Mengajar ini diisi oleh mahasiswa dari berbagai universitas yang tentunya terdapat beberapa proses seleksi didalamnya. Mahasiswa dihadirkan untuk membantu meningkatkan mutu pendidikan sekolah, terutama pada permasalahan literasi dan numerasi di sekolah. Selain itu kegiatan mahasiswa dalam program kampus mengajar ini tidak lain bertujuan untuk melatih soft skill mereka diluar kampus, sehinga mahasiswa mendapatkan kebebasan belajar hal lain diluar jurusannya. Oleh karena itu dapat dikatakan bahwa mahasiswa peserta kampus mengajar dapat belajar sambil berdampak.

Seperti yang terjadi pada Kampus mengajar angkatan 6 di SDN Simokerto 1-134, Surabaya, yang juga turut menghadirkan Mahasiswa dari beberapa Universitas di Surabaya dan Madura, yang diantaranya yaitu 2 mahasiswa dari Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya, 1 mahasiswa dari Universitas Turnojoyo Madura, dan 1 lagi dari Universitas Negeri Surabaya. Dalam program ini mahasiswa tidak menggantikan peran guru di dalam kelas, melainkan sebagai mitra guru untuk membantu meningkatkan hasil pembelajaran.

Selama masa penugasan yang berlangsung selama kurang lebih 4 bulan, tentunya mahasiswa-mahasiswa tersebut memiliki program kerja untuk mewujudkan tujuan utama dari Kampus Mengajar yang tidak lain yaitu peningkatan literasi dan numerasi. Terdapat Forum Komunikasi dan Koordinasi Sekolah (FKKS) untuk membahas program kerja apa saja yang akan diterapkan selama penugasan. Program kerja yang dirancang tentunya membutuhkan persetujuan pihak sekolah seperti guru-guru dan kepala sekolah SDN Simokerto 1-134 Surabaya. Rancangan program kerja mahasiswa ini tidak lepas dari peningkatan literasi dan numerasi peserta didik. Adapaun salah satu program kerja yang disetujui oleh kepada sekolah dan guru-guru adalah program kerja STAR QUIZ.

APA ITU STAR QUIZ ?

Program star quiz merupakan salah satu program yang berhasil menumbuhkan kembali semangat belajar siswa. Star quiz adalah sebuah pin berbentuk bintang yang akan diberikan kepada siswa sebagai bentuk reward karena mampu menjawab pertanyaan dari materi yang sudah dijelaskan. Peserta didik yang mendapatkan pin bintang dapat menukarnya setiap hari jum’at dengan hadiah yang sudah di tentukan setiap minggunya.

Dari hasil evaluasi penerapan pin bintang di dalam kelas ini dapat terlihat bahwa siswa-siswi terlihat sangat antusias belajar agar mendapatkan star quiz, peniliannya dapat dilihat dari beberapa poin diantaranya yaitu :

Siswa lebih semangat belajar untuk memahami materi

 

  1. Siswa tidak malu untuk bertanya tentang hal yang kurang dipahami
  2. Siswa dapat menjawab pertanyaan dengan cepat dan tanggap
  3. meningkatkan kepercayaan diriii sendiri
  4. dapat membuat siswa belajar dengan menyenangkan

Penerapan program STAR QUIZ diharapkan dapat terus menumbuhkan niat semangat belajar siswa, sehingga hubungan antara guru dan siswa akan terjalin lebih baik.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image