Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image MEISA PUTRI

Alasan Kenapa Narkoba tidak Dikenakan Pajak Saja dan Dilegalkan Peredarannya Seperti Rokok

Eduaksi | Sunday, 01 Oct 2023, 23:29 WIB

Narkoba adalah singkatan dari narkotika dan obat-obatan terlarang, jenisnya bisa berupa narkkotika, psikotropika, dan zat adiktif berbahaya lainnya. Narkoba ini memiliki sifat alamiah, sintetis, maupun semi sintetis yang dapat menimbulkan efek penurunan kesadaran, halusinasi, dan kecanduan apabila dimasukan kedalam tubuh manusia, baik secara oral/diminum, dihirup, maupun disuntikan. Orang-orang yang mengkonsumsi narkoba biasanya memiliki pengaruh pada pikiran, suasana hati atau perasaan, serta perilaku dan emosional mereka.

Mereka yang menggunakan narkoba dapat dilihat dengan ciri-ciri yang jelas seperti tampak selalu lelah, mengalami perubahan berat badan yang sangat drastis, mata yang cendrung memerah, tubuh bergetar terutama di bagian kaki. Mempunyai sangat banyak sekali dampak buruk dalam penyalahgunaan narkoba secara individu, ternyata dampak ini menyebabkan kerugian juga bagi banyak orang yang menjadi korban dari para pecandu narkoba ini, dikarenakan kebutuhan akan narkoba yang harus terus masuk mereka cendrung melakukan tindakan criminal untuk mendapatkan uang guna membeli barang haram tersebut dengan cara maling atau merampok contohnya.

Sampai sini sudah tergambar kenapa narkoba sangat berbahaya ya sob, contoh kecil diatas menjadi gambaran selanjutkan kenapa peredaran narkoba tidak di legalkan bahkan dikenakan pajak sekalipun meski dapat menambah pemasukan negara.

Negara memiliki kewajiban dalam membangun kesejahteraan warga negaranya serta kelangsungan yang baik bagi generasi penerusnya. Jadi, wajar saja jika narkoba tidak diperbolehkan masuk dan beredar di Indonesia karena pengaruhnya yang sangat jangka panjang dan dapat merusak generasi penerus negri. Narkoba sendiri memiliki peranan di dunia paramedis yang memiliki fungsi baik dengan dosis yang tepat. Namun, rendahnya SDM di Indonesia membuat peranan baik dari narkoba itu melenceng dari yang seharusnya.

Banyak dari mereka yang memiliki pemikiran dangkal malah mencoba dan akhirnya kecanduan dengan benda haram tersebut, padahal jika dilihat mereka yang menawarkan produk tersebut memiliki kondisi fisik serta mental yang tidak baik namun dengan dalih penasaran akhirnya mereka pun terjebak dalam dunia gelap itu.

Mereka yang menawarkan narkoba tidak akan pandang bulu, mau di usia berapapun, dan kalangan apapun akan mereka jebak. Naas jika narkoba jatuh ketangan anak-anak yang seharusnya dunia mereka masih sangat polos dan dapat tertata dengan baik namun malah rusak akibat kecanduan narkoba yang menyebabkan tergangunya fungsi otak mereka. Jika demikian lalu bagaimana kelangsungan negara dapat maju dengan generasi yang rusak?.

Narkoba memiliki system menyebar den menyalurkan satu sama lainnya, jadi tak hanya di diri mereka sendiri, mereka akan mempengaruhi banyak orang lain untuk mencobanya. Hal ini sangat merugikan banyak pihak, sama hal nya dengan rokok yang dapat menyalur satu sama lainnya dan dapat merusak pernapasan baik si pengguna maupun perokok non-akif (yang hanya menghirup asapnya) narkoba ini sama halnya namun dengan versi yang lebih buruk.

Dapat dilihat negara yang melegalkan narkoba seperti Amerika Serikat, Netherlands, kanada, Thailand, dll. Banyak sekali warga negara mereka yang seperti zombie hidup dan berkeliaran di sepinggir jalan, tidak memiliki hunian (Homeless), dan tidak memiliki kegiatan lain selain mengkonsumsi narkoba. Hal ini yang dikhawatirkan akan terjadi di Indonesia jika melegalkan penggunaan narkoba.

Nah sob jadi sudah terjawab belum nih alasan mengapa pemerintah tidak memberikan pajak pada narkoba serta tidak melegalkan penggunaan narkoba di Indonesia? padahal kalau di telusuri dapat menghasilkan cuan dengan jumlah yang wow hehe. Dari pemaparan panjang di atas aku simpulkan bahwa kebijakan pemerintah dengan tidak melegalkan narkoba sudah tepat karena jika narkoba menjadi legal banyak generasi penerus yang kehilangan akal serta pola pikir yang baik dari diri mereka. Jika generasi penerus saja sudah rusak jadi bagaimana kelangusngan negara Indonesia ini? Huh jadi ngerii, semoga kita terhindar dari penyalahgunaan narkoba yaa.

Baik, sampai jumpa di tulisan berikutnyaaaa. Terimakasih telah membaca.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image