Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Ruang Dakwah Medis Indonesia

Manfaat Minyak Zaitun Baik Untuk Kesehatan Jantung

Eduaksi | Thursday, 07 Sep 2023, 13:08 WIB

Penyakit jantung koroner saat ini masih menjadi masalah yang besar didunia kesehatan. Dikarenakan angka yang menderita penyakit jantung menduduki peringkat pertama diantara penyakit yang lain. Peningkatan penyakit jantung koroner membuat peneliti dan tenaga medis terus melakukan Penelitian terbaru supaya mendapatkan hasil penelitian yang baik untuk mengatasi angka terjadi penyakit jantung koroner.

Dosen Spesialis Medikal bedah Prima Trisna Aji ketika memeriksa pasien anak/Foto : Dokpri

Penyebab terjadinya penyakit jantung koroner sangat bervariasi baik dari faktor internal maupun eksternal. Dari faktor internal sendiri dikarenakan faktor keturunan genetik yang mempengaruhi seseorang bisa mengidap penyakit jantung koroner. Sedangkan dari faktor eksternal bisa disebabkan oleh faktor dari luar seperti faktor gaya hidup seperti pola makan yang tidak sehat seperti kolesterol yang tinggi, banyak makanan berlemak, tidak pernah berolahraga, stres berlebihan dan lain lain.

Dari beberapa penelitian ditemukan salah satu minyak yang bisa menurunkan kolesterol serta menekan terjadinya penyakit jantung koroner salah satunya adalah minyak Zaitun. Minyak Zaitun memiliki kandungan lemak yang baik bagi kesehatan tubuh yaitu lemak tak jenuh yang berfungsi mengurangi kolesterol jahat didalam tubuh. Kita ketahui bahwa kolesterol jahat adalah salah satu faktor yang bisa menyebabkan Plak pada pembuluh darah manusia. Plak disini adalah salah satu kerak yang bisa menyumbat pembuluh darah pada jantung yang bisa menyebabkan penyakit jantung koroner dan juga penyakit Stroke.

Minyak Zaitun selain mengandung asam lemak tak jenuh dan Anti Oksidan, minyak Zaitun juga mengandung Senyawa fenolik atau Polifenol yang salah satunya bermanfaat bisa melindungi organ dalam tubuh, menurunkan resiko penyakit jantung koroner, menurunkan tekanan darah, menurunkan kolesterol jahat didalam tubuh, mengurangi pembekuan darah yang bisa menyebabkan plak, dan melindungi pembuluh darah arteri didalam tubuh manusia. Selain asam lemak tak jenuh menyediakan nutrisi yang baik dan adekuat bagi tubuh juga meregenerasi sel tubuh yang sudah rusak karena radikal bebas.

Sedangkan dosis penggunaan Minyak Zaitun sendiri harus sesuai dengan takaran dan tidak boleh berlebihan. Dikarenakan apabila terlalu banyak akan bisa menyebabkan tubuh kelebihan kalori yang juga akan menyebabkan penyakit berbahaya yang lain. Dosis penggunaan Minyak Zaitun yang aman bagi tubuh adalah sebanyak 14% dari total kalori harian, atau sekitar dua sendok makan atau sebanyak 28 gram per hari.

Manfaat minyak Zaitun juga disebut berkali – kali didalam Ayat Al Quran dan Hadist yaitu pada ayat AL Quran surat An-Nur ayat 35, Surat At-Tin ayat 1 – 3, Hadist Riwayat Ahmad dan Tirmidzi. Mengkonsumsi minyak Zaitun selain memberikan kesehatan bagi tubuh juga memberikan keberkahan serta pahala bagi yang meminumnya apabila diniatkan karena Allah SWT.

Dosen Spesialis Medikal Bedah “Prima Trisna Aji” menyampaikan bahwa manfaat kandungan Minyak Zaitun sudah banyak dilakukan penelitian bukan hanya baik untuk kesehatan jantung saja tetapi juga baik untuk kesehatan secara umum baik dari segi kesehatan kulit dan organ dalam lainnya. Selain itu minyak Zaitun yang sering disebut didalam Al Quran juga memiliki khasiat yang belum ditemukan oleh penelitian yang manfaatnya melebihi oleh akal sehat manusia.

Menurut Prima Trisna Aji beberapa manfaat Minyak Zaitun antara lain : menurunkan kadar kolesterol jahat, mengurangi stres oksidatif, membantu jantung berfungsi dengan baik, menjaga kesehatan kulit, mencegah kanker, mengusir nyeri sendi dll. *Red

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image