Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Slamet Samsoerizal

Bayi dan Orang Dewasa Sukai Lukisan Van Gogh dengan Warna Ini

Kabar | 2023-08-04 05:46:30
Lukisan Green Corn Stalks karya Van Gogh (dutchnews.nl/SSDarindo)

Para peneliti di University of Sussex Inggris menunjukkan, bahwa kesukaan orang dewasa terhadap lukisan tertentu karya Vincent van Gogh tecermin pada bayi. Demikian dikabarkan laman Guardian pada Rabu (2/8).

Studi yang diterbitkan dalam Journal of Vision, menjelaskan bagaimana bayi berusia antara 18 dan 40 minggu dan orang dewasa berusia 18 hingga 43 tahun diperlihatkan pasangan dari 40 lanskap Van Gogh pilihan tanpa objek manusia.

Bayi-bayi itu terekam kamera saat mereka diperlihatkan lukisan selama lima detik pada saat itu. Orang dewasa diperlihatkan gambar yang sama dan diminta untuk memilih gambar yang menurut mereka paling menyenangkan.

Tim kemudian menggunakan data dari 25 orang dewasa untuk membuat rerata skor kesenangan untuk setiap karya seni, dan membandingkannya dengan rata-rata waktu melihat dari 25 bayi.

“Meskipun varian bersama kecil, penelitian saat ini menemukan hubungan yang signifikan antara tampilan bayi dan kesukaan orang dewasa terhadap pemandangan seni,” kata para peneliti.

Tim menemukan bahwa bayi menatap lebih lama pada lukisan dengan lebih banyak variasi dalam kecerahan dan rentang warna, dan orang dewasa juga memberi mereka peringkat yang lebih tinggi.

Selanjutnya lukisan berjudul ‘Green Corn Stalks’ atau ‘Batang Jagung Hijau’ Van Gogh memiliki preferensi bersama tertinggi,” tambah Guardian.

Peneliti utama Philip McAdam mengatakan, temuan tersebut sedikit mengejutkan. Penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa bayi melihat lebih lama pada warna yang disukai orang dewasa dan menunjukkan preferensi untuk Picasso daripada Monet, tetapi tidak ada hubungan antara berapa lama anak menatap lukisan dan preferensi orang dewasa untuk karya tersebut.

Para peneliti mengatakan hasil menunjukkan bahwa bayi memiliki tanggapan mereka sendiri terhadap seni yang berbeda dari orang dewasa yang mungkin merupakan hasil dari ketidakmatangan visual mereka dan pengalaman visual yang berkurang.

"Tampaknya mungkin ada hubungan antara respons estetika orang dewasa yang matang ini dan bias sensorik awal ini terhadap hal-hal seperti kontras pencahayaan [dan warna]," kata McAdams kepada Guardian. ***

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image