Humas Ar Risalah
SMP Ar Risalah Padang Beri Pengimbasan Kurikulum Merdeka ke 10 Sekolah
Eduaksi | Thursday, 03 Aug 2023, 11:35 WIB
SMP Perguruan Islam Ar Risalah (PIAR) menggelar kegiatan pengimbasan Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) kepada guru-guru dari 10 sekolah di Kota Padang. Acara berlangsung di Aula PIAR, Rabu, (2/8/2023).
Sepuluh sekolah tersebut yaitu SMP Jhons Febby, SMP Hamka, SMP Sabbihisma, SMP Ar-Royan, SMP Dar El-Iman, SMP Bhakti 1, SMP Az Zikra, SMP Taman Siswa, SMP Karakter Anak Saleh, dan SMP Angkasa.
Kepala SMP PIAR, Yusuf Mulia, mengatakan bahwa kegiatan pengimbasan ini dilakukan oleh SMP PIAR kepada sekolah lain yang sedang bersiap menjadi sekolah penggerak.
“Tujuannya agar sekolah lain bisa bertumbuh, baik dalam proses pembelajaran, pengelolaan pembelajaran, maupun kegiatan siswa. Sehingga, semua sekolah bisa bertumbuh demi kemajuan pendidikan Kota Padang,” ujarnya.
Dalam kegiatan pengimbasan ini, SMP PIAR berbagi pengalaman dan informasi tentang penerapan Kurikulum Merdeka. Diketahui, SMP PIAR adalah salah satu sekolah penggerak di Kota Padang.
Sejak ditetapkan pada 2021 sebagai sekolah penggerak, SMP PIAR telah melaksanakan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5), baik di kelas VII, kelas VIII, maupun kelas IX. Salah satu contohnya adalah pengolahan nasi sisa menjadi pupuk cair.
Selain itu, SMP PIAR juga sudah menerapkan pembelajaran terdiferensiasi pada hampir seluruh mata pelajaran.
“Pembelajaran terdiferensiasi ini terkait bagaimana guru memfasilitasi siswa berdasarkan minat, bakat, dan kecenderungan gaya belajarnya. Jadi, tidak ada perlakuan general dalam pelajaran itu,” jelas Yusuf.
Ia mengucapkan terima kasih kepada seluruh guru yang hadir pada kegiatan ini dan telah bersedia menerima pengimbasan IKM dari SMP PIAR. Ke depannya, kegiatan serupa digelar secara berkala di sekolah lain.
Sekedar informasi, dalam kegiatan pengimbasan IKM ini, dua orang guru SMP PIAR tampil sebagai pemateri, yaitu Riri Rahmadani Putri, dan Heru Fitria Desandi. (*)
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
