ribka damayanti

    FOLLOW  

Rendahnya Vokasi di Mata Masyarakat

Pendidikan dan Literasi | Tuesday, 13 Jun 2023, 03:27 WIB

Pendidikan merupakan salah satu hal yang sangat penting dan dibutuhkan untuk semua kalangan masyarakat, baik pendidikan dasar hingga perguruan tinggi, salah satu fungsi pendidikan bagi masyarakat yaitu untuk menimba ilmu sedalam – dalam nya dan dapat mengimplementasikan ilmu tersebut dalam kegiatan sehari – hari dan di dunia kerja. Salah satu contoh pendidikan tersebut ialah pendidikan vokasi, akan tetapi sejak dahulu pendidikan vokasi ini masih dipandang sebelah mata dan kurang akan peminat, mulai dari dunia kerja yang mungkin dipandang sebelah mata dan organisasi kampus sering kali masih diremehkan.

Mengapa vokasi masih dianggap remeh? Hal ini dikarenakan pendidikan vokasi di mata masyarakat masih dianggap kurang menjanjikan untuk masa depan dan banyak lowongan yang mengutamakan sarjana daripada lulusan vokasi. Banyak statement masyarakat yang kurang yakin akan lulusan vokasi kedepannya mau jadi apa dan menganggap hanya buang – buang waktu, nanggung seharusnya sarjana saja karena hanya berbeda 1 tahun studi, begitulah pendapat banyak orang yang merendahkan pendidikan vokasi yang ada di Indonesia, pendapat tersebut sangatlah salah semua orang bebas menentukan keinginannya dalam menjalankan pendidikan yang ditempuh tidak hanya itu meraih cita – cita dengan melanjutkan pendidikan yang tinggi juga harus dilakukan karena memang passion dari mahasiswa tersebut agar nyaman menjalankan pendidikan dan tidak ada tekanan harus seperti yang lain contoh nya harus kuliah sarjana, pendapat seperti itu yang harus disingkirkan dari masyarakat. Kesuksesan orang tentu berbeda – beda dan tentu relatif dan memiliki arti yang berbeda jadi tidak dapat mengkotakan suatu hal.

Sebelum membahas lebih jauh lagi, apa sih itu pendidikan vokasi? Pendidikan vokasi ialah pendidikan tinggi yang menunjang penguasaan keahlian tertentu, dalam kata lain pendidikan vokasi ini merupakan pendidikan yang disiapkan untuk siap bekerja dan sudah mempunyai pengalaman kerja ketika lulus, pendidikan ini juga disiapkan untuk memiliki keahlian di bidang tertentu, sehingga lebih mudah beradaptasi saat terjun langsung pada dunia kerja. pendidikan vokasi lebih fokus ke praktik langsung daripada pembelajaran teori, adapun kelebihan mengambil vokasi yaitu, lowongan kerja yang saat ini sudah melimpah dan perusahaan mulai melirik lulusan vokasi dengan pertimbangan karena lulusan vokasi sudah mempunyai pengalaman bekerja langsung dengan magang

Maka dari itu, kita sebagai makhluk sosial tidak boleh merendahkan satu dengan yang lainnya. Pendidikan yang ditempuh setiap orang memiliki proporsinya masing-masing dan memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Begitu dengan vokasi, kita tidak boleh memandang sebelah mata, karena kita tidak tahu masa depan kita seperti apa ketika lulus pendidikan vokasi maupun lulus pendidikan sarjana. Dan kita sebagai generasi bangsa juga harus mendukung setiap lulusan pendidikan vokasi maupun sarjana , karena semuanya dapat mengembangkan dan memajukan bangsa dan negara.