Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image

Mirip Yogurt, Ternyata Minuman Ini Manfaatnya Lebih Unggul

How To | Friday, 02 Jun 2023, 11:32 WIB

Mengenal Kefir

Minuman Fermentasi Kefir(Yuda, 2020)

Yogurt menjadi salah satu produk fermentasi yang populer dan menjadi favorit banyak orang di seluruh dunia. Terkenal karena kandungan probiotiknya yang tinggi, yogurt sangat populer di kalangan mereka yang ingin menjaga kesehatan pencernaan dan sistem kekebalan tubuh. Namun, tahukah Anda bahwa terdapat minuman lain yang menawarkan manfaat yang lebih unggul dibandingkan dengan yogurt yaitu kefir. Minuman ini dibuat dengan memfermentasi susu dengan butiran kefir, yang merupakan kombinasi bakteri dan ragi. Kefir dikenal karena rasanya yang tajam dan berbuih. Kefir ini ternyata memiliki manfaat lebih unggul dibandingkan dengan yogurt, hal ini dapat dilihat dari kandungan nutrisi yang lebih lengkap dan sekitar 30 jenis bakteri dan ragi terkandung di dalamnya termasuk Lactobacillus dan Lactococcus.

Manfaat

Berikut ini beberapa manfaat dari kefir untuk Anda:

 

  1. Aman dikonsumsi oleh orang yang mengalami laktosa intoleran
  2. Membantu menurunkan risiko penyakit kronis, seperti diabetes tipe 2 dan penyakit jantung
  3. Meningkatkan sensitivitas insulin dan menurunkan kadar gula darah pada orang yang menderita diabetes tipe 2
  4. Membantu menurunkan tekanan darah dan kadar kolesterol jahat dalam darah

Cara Pembuatan

Kefir dapat dibuat dari berbagai jenis susu baik susu sapi, kambing, domba yang dipasteurisasi secara utuh, semi-skim, atau skim. Selain susu, bahan utama yang dibutuhkan adalah bibit kefir. Bibit kefir sangat mudah ditemui di toko online. Untuk lebih lengkapnya, simak langkah-langkah berikut ini:

Alat dan bahan:

100 ml susu sapi atau kambing

1 sendok teh bibit kefir

1 toples kaca

1 sendok/pengaduk kayu

Beberapa kain saringan atau tisu dapur

1 karet gelang

1 saringan jaring halus

1 wadah bertutup kaca

Langkah pembuatan:

 

  1. Tuang susu ke dalam toples kaca lalu masukkan bibit kefir dan aduk merata.
  2. Tutupi toples dengan beberapa lapis kain tipis dan kencangkan dengan karet gelang.
  3. Simpan toples pada suhu kamar jauh dari sinar matahari langsung dan biarkan terfermentasi hingga mengental selama 24 jam.
  4. Saring kefir ke dalam gelas atau wadah penyimpanan, aduk perlahan hingga tersisa bibit kefir saja di dalam saringan.
  5. Dinginkan kefir dalam wadah tertutup dan kefir dapat dikonsumsi tidak lebih dari dalam 2 minggu.
  6. Masukkan bibit kefir Anda ke dalam toples susu baru untuk membuat kefir selanjutnya

Dalam beberapa tahun terakhir, minuman probiotik telah menjadi sorotan utama dalam dunia kesehatan, terutama dalam menjaga keseimbangan sistem pencernaan. Dua minuman probiotik yang paling populer di seluruh dunia adalah yogurt dan kefir. Meskipun keduanya memiliki manfaat kesehatan yang luar biasa, ternyata kefir memiliki keunggulan yang signifikan dibandingkan dengan yogurt. Kefir memiliki keunggulan dibanding yogurt karena mengandung lebih banyak jenis bakteri dan ragi didalamnya. Selain itu, kefir juga kaya akan nutrisi seperti protein, vitamin dan mineral. Konsumsi kefir secara teratur dapat menjaga keseimbangan mikroba dalam sistem pencernaan, memperkuat kekebalan tubuh dan berpotensi mengurangi risiko penyakit. Jadi, ayo nikmati segelas kefir yang menyegarkan dan nikmati manfaat kesehatannya yang luar biasa!

Referensi

Christensen, E. (2013). True Brews: How to Craft Fermented Cider, Beer, Wine, Sake, Soda, Mead, Kefir, and Kombucha at Home. Ten Speed Press.

Oliveira, L., Brugnara, M., Spada, P., Foss, N., & Ramos, L. (2019). Kefir is better tolerated and has a more positive effect on bowel habits compared to yogurt in healthy individuals. Food Science and Technology, 39(2), 396-401.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image